Painan, Maret----
Ampiang Parak Timur maju mewakili Pesisir Selatan pada lomba nagari berpretasi tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) tahun 2011. Senin (15/3), nagari itu didatangi tim penilai Kompetensi Tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) untuk melakukan penilaian. Kedatangannya disambut Bupati, H Nasrul Abit, unsur muspida dan tokoh masyarakat setempat.
Walinagari Ampiang Parak Timur, Asril Datuak Putiah dalam sambutannya menyampaikan, berbagai kegiatan dan teroboson yang telah dilakukannya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Seperti, pengumpulan zakat masyarakat melalui Badan Amil Zakat (BAZ), pengumpulan santunan ronda pada tiap rumah dan bedah rumah.
Sementara Bupati Pessel, Nasrul Abit pada kesempatan itu mengatakan, Walinagari memiliki peran yang mulia sebagai ujung tombak keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Nagari.
Keberhasilan Nagari dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat sangat ditentukan oleh kualitas kepemimpinan Walinagari dan lembaga kemasyarakatan Nagari. Ini harus didukung oleh beberapa hal seperti motivasi, pendidikan dan pengalaman.
Dalam setiap langkah dan tindakan, Walinagari harus menuju kepada peningkatan pelayanan untuk mendapatkan peningkatan kepercayaan, serta terciptanya keterpaduan masyarakat dengan aparatur yang melayani.
Penilaian Wali Nagari sudah menjadi agenda tetap bagi daerah untuk melaksanakannya.
Pada 2011 Penilaian kompetensi Wali Nagari meliputi aspek Penyelenggaraan Pemerintahan, Pengembangan Ekonomi, Pengentasan Kemiskinan, Pengembangan dan pelestarian nilai-nilai Adat, Budaya dan Agama, Pemberdayaan Masyarakat.
Diharapkan, melalui kompetensi ini, Walinagari Ampiang Parak Timur yang mewakili Pesisir Selatan dapat meraih prestasi membanggakan serta mengharumkan nama baik kabupaten ini.
Disisi lain, anggota Tim Penilai Fachrul Rosyid mengatakan, digelarnya lomba Kompetensi Walinagari se-Sumbar merupakan wadah untuk memajukan nagari selanjutnya melihat prestasi yang telah diperoleh masyarakat bersama unsur pemerintahan nagari.
Bagi nagari yang masuk nominasi enam besar, nantinya akan dilakukan penilaian tahap dua oleh tim provinsi. Kepada walinagari itu akan dilakukan tes wawancara. ---(04)