Painan, November----
Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) meralat pemberitaan tentang salahsatu penderita gizi buruk yang sempat diberitakan beberapa waktu lalu oleh salahsatu media masa.
Diberitakan bahwa salahseorang warga Pessel, Pendi 15, di Kampung Koto Rawang Nagari Tambang Kecamatan IV Jurai mengalami gizi buruk dan kurang mendapat perhatian dari pemerintah setempat.
"Kita telah menurunkan tim ke lapangan untuk langsung mencek warga yang dimaksud. Dari hasil pemeriksaan itu, ternyata Pendi menderita panyakit hepar kronis," kata Kepala Dinas Kesehatan Pessel, Mirsal, Selasa (2/11).
Penyakit ini sudah bersarang sejak pendi berusia lima tahun, sehingga ia perlu mendapat perawatan.
"Karena ia berasal dari keluarga miskin, maka semua biaya akan ditanggung oleh pemerintah dan kemarin Pendi telah dibawa Dinkes Pessel ke RSUD M Zein Painan untuk menjalani perawatan dan pengobatan," katanya.
Kepada tenaga kesehatan, khususnya bidan desa, Dinkes mengimbau agar lebih proaktif lagi dalam memberikan laporan jika ditemui ada warga yang mengalami penyakit seperti gizi buruk, terutama bila berasal dari keluarga kurang mampu.
Sementara, upaya ini juga diiringi partisipasi aktif oleh masyarakat terhadap warga di lingkungannya, sebab keterbatasan tenaga kesehatan, kasus yang dialami Pendi dapat saja luput dari pantauan.(02)