• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

22 Oktober 2010

1332 kali dibaca

Harga Beras Naik Di Pessel

Painan, Oktober

Harga beras mulai naik di Kabupaten Pesisir Selatan sejak sepekan ini. Kenaikan mencapai Rp1000 sampai Rp1.500 pergantang. Kenaikan harga beras ini seiring dengan datangnya musim tanam padi tahun ini.

Pantauan pesisirselatan.go.id di Pasar Inpres Painan tadi siang kenaikan harga beras itu terjadi hampir diseluruh kedai penjual beras. Namun kenaikan itu berfluktuasi sesuai dengan jenis beras yang dijual.

"Kenaikan harga antara Rp1000 sampai Rp1500 per gantang setara 1,6 kg. Beras kampung dapat dijual seharga Rp11 ribu per gantang dari harga sebelumnya Rp10 ribu per gantang. Untuk beras jenis IR 42 naik RP1500 per gantang. Dari harga Rp11.000 per gantang naik menjadi Rp12.500 ribu pergantang", kata Igus pedagang beras di Painan.

Sedangkan untuk beras kualitas nomor satu seperti halnya beras Solok, pedagang menjual pada konsumen Rp13.500 per gantangnya. Kenaikan harga ini mengikuti harga pasar serta mengimbangi harga beli ke pemasok.

"Kenaikan harga beras saat memasuki musim tanam terus terjadi setiap tahunnya. Sehingga hal itu sudah merupakan hal biasa bagi masyarakat Pessel. Saat itu terjadi kurangnya stok beras sementara permintaan meningkat terjadi peningkatan," ungkapnya.

Meskidemikian, stok beras dari distributor tidak terganggu dengan adanya pergeseran harga ini. Pasokan beras di Kabupaten Pesisir Selatan selain dari daerah lokal juga dibantu dari Pariaman dan Solok yang masuk jenis beras kualitas satu.(04