Painan, Mei ----
Harga cabe merah disejumlah pasar tradisional Pesisir Selatan turun drastis karena banjirnya pasokan dari luar daerah sejak beberapa hari lalu.
Pantauan pesisirselatan.go.id di sejumlah pasar tradisonal Pesisir Selatan Minggu (15/5), di pasar nagari Surantih Kecamatan Sutera, harga cabe merah Rp7.000 perkilogram. Pedagang cabe lokal dan luar Pesisir selatan tampak ramai menjajakan dagangannya.
Bukan sedikit tumpukan cabe yang sudah dikeluarkan dari karung berjejeran disepanjang tempat jualan disiapkan untuk calon pembeli. Tidak saja itu, tumpukan karung berisi cabe juga tersedia cukup banyak di dimobil pedagang yang parkir di pasar itu.
"Tidak seperti pekan-pekan sebelumnya, hari ini memang luar biasa pedagang cabe banyaknya. Mereka (pedagang) dari luar daerah yang ramai," ungkap Usmar (44) pedagang cabe di pasar Surantih Minggu (15/5).
Menurutnya, saat ini harga cabe merah di pasar Surantih menembus angka Rp7 ribu per kilogram. Sebelumnya, 3 hari lalu (Kamis) di pasar Inpres Painan harga cabe merah dengan jenis yang sama berada pada posisi Rp8 ribu perkilogram.
Pekan lalu di Pasar Surantih, harga cabe merah masih Rp16 ribu perkilogram, kini turun lagi pada posisi Rp7.000 perkilogram. Harga ini juga belum tahu bisa bertahan sampai sore nanti di pasar Surantih, bahkan bisa turun lagi.
Turunnya harga ini disebabkan banyaknya pasokan cabe dari dan dalam kabupaten Pesisir Selatan, sementara permintaan atau pelanggan jumlahnya tidak bertambah dari semula.
"Pembeli hanya ibu-ibu dari daerah saja. Sedangkan pasokan banyak, tidak saja pedagang luar daerah yang biasa jualan di sini, tetapi banyak lagi masuk pedagang-pedagang baru," tuturnya.(04)