• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

06 Juli 2011

533 kali dibaca

Harga Sawit Menurun Di Pesisir Selatan

Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit tidak stabil sejak sepekan terakhir. Petani kelapa sawit di Pesisir Selatan mengeluhkan harga tersebut.
Inal petani sawit di Kambang Kecamatan Lengayang, Pesisir Selatan mengatakan "Susah sekarang, harga TBS tidak lagi stabil. Sejak sepekan terakhir harga TBS terus menurun, bahkan mencapai harga Rp600 per kilogram, Rabu (06/07).
Dikatakan, beberapa pekan lalu harga TBS mencapai pada posisi Rp1.200 pe rkilogram. Saat itu petani kembali bergairah karena posisi harga tersebut diharapkan bisa menambah penghasilan petani. Namun, tidak bertahan lama, posisi harga Rp1.200 per kilogram itu hanya bertahan hingga sepekan belakangan. Kondisi harga TBS yang tidak stabil tersebut membuat petani kecewa.
Harga Rp600 per kilogram sudah berjalan sejak sepekan terakhir. Penyebab turunnya harga TBS tersebut pada posisi yang paling rendah ini tidak pernah diketahui petani, sebab toke sawit tidak pernah menjelaskan alasan turunnya harga sawit tersebut.
Beda dengan Tonek (40) petani Lunang Silaut, ia menyebutkan, meski turun, harga sawit di Lunang Silaut saat ini Rp900 perkilogram.
Menurutnya, harga sawit di Lunang Silaut sedikit tinggi dibanding harga sawit petani Kecamatan Lengayang, karena lokasinya dekat dengan pabrik CPO.(07)(02)