PESISIR SELATAN — Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, melakukan pengecekan langsung terhadap kualitas beras dan minyak goreng bantuan pangan di Gudang Bulog Sago, Rabu (12/11) pagi. Kegiatan tersebut bertujuan memastikan seluruh bantuan pangan yang akan disalurkan kepada masyarakat benar-benar layak konsumsi dan sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan.
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan undangan resmi dari Perum Bulog Kanwil Sumatera Barat Nomor B.777/II/04010/LR.01/11-2025 tanggal 11 November 2025, perihal pemeriksaan kualitas beras dan minyak goreng bantuan pangan. Turut hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Dinas Perikanan dan Pangan Kabupaten Pesisir Selatan serta pimpinan wilayah Bulog Sumatera Barat, R. Darma Wijaya, yang secara langsung menyambut kedatangan Bupati Hendrajoni dan rombongan.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Hendrajoni menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk menjaga mutu dan keamanan pangan yang akan disalurkan kepada masyarakat penerima manfaat. Menurutnya, bantuan pangan harus memenuhi standar kualitas agar benar-benar memberikan manfaat bagi warga yang membutuhkan.
“Kita ingin memastikan bahwa bantuan pangan yang disalurkan benar-benar memenuhi standar kualitas. Masyarakat berhak menerima bantuan yang layak konsumsi dan aman,” ujar Hendrajoni usai melakukan pengecekan di lokasi.
Pemeriksaan yang dilakukan meliputi aspek kondisi fisik beras, kadar air, kebersihan kemasan, serta masa simpan minyak goreng. Selain itu, Bupati juga meninjau proses penyimpanan dan pengemasan untuk memastikan seluruh prosedur berjalan sesuai ketentuan yang berlaku. Ia menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perikanan dan Pangan yang secara rutin melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap stok bantuan pangan pemerintah.
Plt. Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kabupaten Pesisir Selatan, Yoli Aang Sofia, S.STP, M.Sc, menjelaskan bahwa kegiatan pemeriksaan ini merupakan bagian dari upaya pengawasan berkala terhadap pelaksanaan program bantuan pangan. Langkah ini, katanya, menjadi bentuk tanggung jawab pemerintah daerah dalam memastikan bantuan yang diterima masyarakat dalam kondisi aman dan layak konsumsi.
“Pemeriksaan rutin di Gudang Bulog Sago bertujuan memastikan stok pangan, terutama beras dan minyak goreng, dalam kondisi baik sebelum disalurkan kepada masyarakat penerima manfaat,” ungkap Yoli Aang Sofia.
Ia juga memaparkan bahwa pada periode Oktober dan November 2025, terdapat 36.369 penerima bantuan pangan (PBP) yang akan menerima total 732.780 kilogram beras dan 146.556 kilogram minyak goreng. Seluruh proses distribusi, kata Yoli, akan dilaksanakan secara terkoordinasi dengan pihak Bulog agar tepat waktu dan tepat sasaran.
Menutup kegiatan tersebut, Bupati Hendrajoni kembali menegaskan pentingnya transparansi, akuntabilitas, serta kepastian kualitas dalam pelaksanaan program bantuan pangan daerah. Ia menekankan bahwa pemerintah hadir tidak hanya untuk menyalurkan bantuan, tetapi juga memastikan kualitasnya agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. “Pemerintah hadir memastikan bahwa setiap bantuan yang diterima masyarakat tidak hanya cukup secara jumlah, tetapi juga terjamin kualitasnya,” tegasnya.