Painan, Oktober----
Kantor Kesbangpol dan Linmas Kabupaten Pesisir Selatan meninjau salahsatu kawasan daerah yang terkena abrasi pantai akibat gerusan air ombak di kampung Batu Kalang Kenagarian Ampang Pulai Kecamatan Koto XI Tarusan.
Tingginya gelombang laut beberapa hari belakangan di perairan Kabupaten Pesisir Selatan telah menimbulkan kerusakan seperti pemukiman penduduk maupun sarana umum.
Pantauan pesisirselatan go.id dilapangan melihat hempasan air laut telah menimbulkan abrasi pantai dan sudah mendekati perumahan warga. Ombak juga telah membuat badan jalan penghubung kampung tersebut nyaris putus sepanjang lebih kurang 200 meter.
" Ombak besar yang terjadi sejak beberapa hari dan puncaknya terjadi Selasa malam (12/10) sampai pagi tadi seiring hujan badai sehingga merusak badan jalan yang dikikis hempasan air laut," kata Kepala Kampung Batu Kalang Rusli.
Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Politik Dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Pesisir Selatan Suardi saat meninjau lokasi menyebutkan Pantai Batu Kalang berstatus zona Merah.
" Kawasan ini memang sangat rentan terhadap ancaman abrasi pantai dan statusnya berada dizona merah dan warga harus berhati-hati terhadap hal ini," ucapnya.
Sedangkan kondisi cuaca dan gelombang belakangan ini merupakan siklus yang selalu terjadi setiap tahun dan masih akan terjadi sampai Bulan Februari mendatang.
Menurutnya, kerusakan yang terjadi perlu mendapat langkah pengamanan seperti membatasi dengan batu agar pecahan ombak tidak tambah merusak serta menanam pohon semacam Mangrove atau Bakau agar dapat menahan terjangan ombak.
Diperkirakan ada sekitar 100 KK yang bermukim di sepanjang pantai Kampung Batu Kalang Nagari Ampang Pulai yang rumahnya rentan terhadap ancaman abrasi pantai.(02)