Pesisir Selatan-Lomba nagari berprestasi bukan semata-mata kegiatan seremonial belaka, tetapi lebih difokuskan pada evaluasi, dan melihat sejauhmana peran serta masyarakat dalam melaksanakan pembangunan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi serta tahap pelestarian. Hal itu dikemukakan Ketua Tim Penilai Nagari Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2019, Azwar saat melakukan penilaian nagari berprestasi di Nagari Amping Parak, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Senin (17/6) di kantor walinagari setempat.
"Dalam melakukan penilaian, tim yang diterjunkan dari beberapa bidang ini bukan saja melihat secara fisik. Tapi juga melakukan wawancara dan tanya jawab bardasarkan ekspos yang disampaikan oleh walinagari, ketua LPM dan ketua TP PKK setempat," ucapnya.
Dijelaskan, peninjauan lapangan bertujuan melihat secara langsung berbagai kegiatan pemberdayaan dan partisipasi masyarakat berdasarkan ekspos walinagari
Pada kesempatan itu Ketua Tim Penilai Nagari Berprestasi Provinsi Sumatera Barat, Azwar juga mengatakan bahwa penekanan penilaian kali ini adalah kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan inovasi yang dilakukan pemerintah nagari.
Bupati Pesisir Selatan yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Ekonomi Setdakab, Rusdiyanto menyebutkan, keberhasilan nagari dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat tergantung pada peranan pemerintah nagari dan pembinaan pihak terkait di masyarakat.
Ia berharap tim penilai dapat melihat sejauhmana Nagari Amping Parak memiliki keunggulan inovasi dan potensi yang ada sehingga menjadi nagari terbaik di Sumatera Barat.
Dijelaskan, Pemerintah Nagari Amping Parak mempunyai inovasi diantaranya, Wisata Edukasi Konservasi Penyu yang digagas oleh pemuda nagari yang bernaung dalam organisasi Laskar Turtle Camp.
Selain itu, untuk meningkatkan upaya mitigasi bencana alam, nagari ini juga memiliki Kelompok Siaga Bencana yang bekerja sama antara Pemerintah Nagari dan pihak ketiga (NGO Jerman dan ASB).
Kemudian Nagari Amping Parak juga merupakan salah satu pelopor Desa/ Nagari pengguna Biogas untuk rumah tangga di Kabupaten Pesisir Selatan.
Sementara Walinagari Amping Parak, Yusmardi mengatakan, inovasi yang dilakukan selama ini menjadikan Nagari Amping Parak siap menghadapi penilaian lomba nagari berprestasi tingkat Provinsi Sumatera Barat.
"Ya, pemerintah nagari bersama elemen yang ada terus melakukan berbagai inovasi dalam pembangunan nagari. Terobosan yang dilakukan bukan saja dalam hal pembangunan secara partisipatif dengan menonjolkan pemberdayaan dan swadaya masyarakat, tapi juga dalam hal penyelenggaraan pemerintahan nagari, pembangunan dan pelayanan masyarakat," ungkapnya. (03)