Pesisir Selatan, 11/12/2018-- Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat bakal mengembangkan seluas 400 petak sawah di Kecamatan IV Nagari Bayang Utara menjadi pengelola padi organik unggul di daerah tersebut.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pesisir Selatan, Jumsu Trisno menargetkan rencana tersebut akan di mulai diawal 2019. Sebab, pengembangan padi organik di daerah itu dinilai mampu dan berpeluang besar terhadap peningkatkan perekonomian masyarakat
"Karena padi yang dihasilkan selain bermutu baik. Pengelolaannya juga irit dengan menggunakan bahan-bahan organik," Jumsu Trisno, Selasa (11/12).
Dia menjelaskan, untuk pengembangan padi organik teraebut pihaknya sudah melakukan pembinaan terhadap sejumlah kelompok petani di seluas 25 hektare lahan sawah.
"Namun, kendala saat ini masyarakat masih awam mengoperasikan mesin penggiling padi khusus padi organik dari pemerintah. Karena itu kita semacam pembinaan khusus ke depannya," terang Jumsu.
Menurutnya, selain Kecamatan Bayang Utara, di Kecamatan juga berpeluang untuk menjadi sentra pertanian organik.
Namun, sejauh itu masih butuh pembinaan khusus untuk lebih memantapkannya.
"Bahkan kita sudah mengusulkan anggaran sekitar Rp350 juta dari APBD untuk kegiatan ini. Kita harap, tahun ini bisa berjalan dengan baik dan berdampak terhadap hasil pertanian masyarakat,"tutupnya. (08)