Painan, Agustus----
Polongan Jalan raya Empang Teras Lumpo - Salido ambruk sekitar 1,5 meter dari badan jalan. Akibatnya pengguna jalan harus berhenti ketika berselisih dengan lawan dari arah berbeda. Kondisi ini juga rawan kecelakaan karena polongan dekat Masjid 'Ala Empang Teras Lumpo kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan berada ditikungan.
Bagi pengguna jalan terutama kenderaan bermotor dan mobil harus berhati-hati ketika melewatinya, karena posisinya juga ditikungan membuat pengguna jalan sering tertipu terutama bagi pengendara yang baru saja melewati jalan raya Lumpo tersebut.
"Kita harus berhati-hati ketika melewati jalan yang ambruk dan berlobang itu, karena rawan kecelakaan, letaknya pas di tikungan," tutur Irwan yang tiap hari bolak balik Painan-Lumpo kepada pesisirselatan.go.id,Selasa (23/8)
Ditambahkanya, ketika hendak melewati jalan tersebut harus dipastikan lawan didepan tidak ada, kalau ada harus berhenti dulu, terutama berselisih dengan mobil. Karena jalan akibat polong ambruk sempit hanya bisa dilewati oleh satu kenderaan.
Kepala kampung Empang Teras nagari Lumpo, Darwin cukup menyayangkan, karena kondisi ini telah lama terjadi. Awalnya tidak begitu besar, namun sekarang semakin parah karena terletak dekat tanah rawa, kemungkinan akan terus bergeser dan lobangnya akan semakin besar.
"Kita berharap kondisi ini jika tidak segera di antsipasi akan dapat merenggut nyawa," tuturnya.
Selain itu, Darwin yang juga yang isukan calon kuat sebagai Wali Nagari setelah Nagari Lumpo dimekarkan menambahkan masyarakat juga berharap pembangunan jalan yang terban Bukit Pulai Lumpo agar pekerjaan segera dan profesional, karena sampai sekarang tumpukan tanah masih ada dan pekerjaannya terlihat diam.(02)