Pesisir Selatan-Sosialisasi pencegahan penyakit Tuberculosis (TBC) pada Anak dilakukan Puskesmas Pasar Baru, Kecamatan Bayang kepada pengunjung di puskesmas setempat, Senin (29/9).
Kegiatan itu dilakukan oleh tenaga kesehatan, Desfi Alisa,SKM (TB) Pemateri, Endri Patriadi, SKM (Promkes) dengan tema Mengenal Gejala Tuberkulosis (TB) pada Anak Sejak Dini.
Tenaga Kesehatan Puskesmas Pasar Baru, Desfi Alisa, SKM mengatakan, Puskesmas Pasar Baru mengingatkan masyarakat pentingnya mengenali gejala Tuberculosis. pada anak.
"TBC merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis dan dapat menyerang siapa saja, termasuk anak-anak, " jelasnya.
Desfi Alisa juga menyampaikan bahwa TBC pada anak sering kali tidak terlihat jelas seperti pada orang dewasa, sehingga perlu kewaspadaan orang tua.
Beberapa gejala TBC pada anak antara lain, batuk lebih dari 2 minggu yang tidak kunjung sembuh. Demam lama atau berulang tanpa sebab jelas.
Berat badan tidak naik atau justru turun. Nafsu makan menurun. Tubuh tampak lemah dan lesu. Keringat malam meskipun tanpa aktivitas berat.
Pembengkakan kelenjar di leher, ketiak, atau lipat paha. Deteksi dini sangat penting agar anak dapat segera mendapatkan pengobatan dan mencegah penularan kepada anggota keluarga lainnya.
Puskesmas juga mengimbau masyarakat untuk tidak ragu memeriksakan anak ke fasilitas kesehatan apabila mengalami gejala-gejala tersebut.
“TB bisa disembuhkan bila ditangani sejak awal. Mari bersama-sama kita cegah penularan TB di lingkungan keluarga. Lebih baik mencegah dari pada mengobati, " katanya.