Pesisir Selatan --Sebanyak 44 orang Khafilah asal Kabupaten Pessel akan mengikuti perlombaan pada ajang MTQ tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Solok pada 14-22 Juni. Dan mematangkan persiapan Pemkab Pessel mengadakan TC(Training Center) terakhir di Hotel Hanna Selasa - Rabu (12-13/6).
Kabag Kesra Yoli Ang Rabu(13/6) mengungkapkan sebanyak 44 orang khafilah mendapatkan bimbingan dan arahan dari 22 orang offisial agar bisa tampil terbaik pada perlombaan mendatang, sebab pada ajang MTQ kali ini Pessel menargetkan meraih peringkat 5 besar .
"Untuk meraih prestasi yang terbaik pembinaan dan latihan rutin harus selalu dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan para khafilah Pessel dan mencari apa saja kekurangannya sehingga bisa segera dicarikan solusinya," ujarnya
Menambahkan pada MTQ tahun ini Khafilah asal Pessel akan mengikuti beberapa cabang pertandingan yang akan dipertandingkan, Dimana khafilah asal Pessel hanya mengikuti 9 cabang lomba Diantaranya lomba Tilawah,Hifzil Quran,Tartil Quran, Khatil Quran,Fahmi Quran,Syarhil Qurhan, Khutbah Jumat dan Kitab Standar.
Dan para khafilah yang mengikuti MTQ tingkat Provinsi nantinya secara keseluruhan adalah putra putri Pesisir Selatan dan juga merupakan peringkat peringkat dari pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten kemarin .
Yoli sangat berharap adanya kerjasama antara khafilah,offisial yang sebagian besar berasal dari Kemenag untuk menjadi satu kesatuan sehingga terjalin kekompakan untuk satu tujuan yaitu meraih prestasi sebaik mungkin
Menambahkan sasaran utama para khafilah asal Kabupaten Pesisir Selatan pada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Solok bukanlah kemenangan semata, tapi jauh dari itu bertujuan untuk pembinaan dan memotivasi dalam memahami nilai-nilai yang terkandung dalam Alquran sekaligus sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari
“MTQ ini juga bertujuan untuk memotivasi anak-anak kita dalam mempelajari, menghafal, menafsirkan serta memahami makna dan kandungan Alquran tersebut dan masyarakat juga terpancing untuk bisa lebih memahami alquran," ujarnya