Painan,September----
Sejumlah sekolah di jajaran dinas Pendidikan Kabupaten Pesisir Selatan melakukan pelatihan manajemen dalam meningkatkan kualitas dan sumber daya manusia (SDM) tentang pengelolaan penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) mulai 16 September mendatang.
Kepala dinas Pendidikan Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar didampingi Kabid Dikdas, Yadi di Painan Kamis mengatakan pelatihan akan dilakukan dimasing masing kecamatan yang memiliki sekolah penerima dana BOS.
Disebutkan Rusmayul, pelatihan manajemen BOS tersebut akan dilakukan di 504 sekolah dengan sasaran 1.512 orang yang teriri dari kepala sekolah, bendahara sekolah dan unsur komite sekolah. Sekolah yang akan melakukan pelatihan tersebut Sekolah Dasar (SD), Madrasah Aliyah (MA) /Madrasyah Iibtidaiyah Negeri (MIN) dan SMP yang tersebar di 12 kecamatan di kabupaten itu.
Ia mengatakan, pelatihan manajemen BOS tersebut perlu dilakukan agar pengelola keuangan di sekolah memiliki pengetahuan dalam hal pelaporan dan penggunaan BOS agar tidak terjebak dengan kesalahan yang berakibat pada persoalan hukum.
Masing-masing sekolah diminta untuk mengirimkan tiga orang utusan untuk mengikuti pelatihan. BOS merupakan bantuan hibah dari Australia (Grant.No.EP-58o59) untuk tahun 2011. Pelatihan tersebut akan dilakukan selama sebulan penuh, mulai pertengahan September 2011. Disamping melibatkan tenaga ahli yang disesuikan dengan kebutuhan materi pelatihan, pelatihan juga akan menghadirkan10 instruktur pemateri. Mereka telah mengikuti pelatihan TOT BOS tahun 2010.
Agar jadwal pelatihan ini lebih efektif dan efisien, pelatihan akan ditempatkan pada masing-masing kecamatan, kata Rusmayul. Materi yang akan disampaikan pada pelatihan itu nanti, diantaranya evaluasi dana sekolah (eds), RKS dan PKAAS, termasuk pembinaan atau pendidikan karakter dan beberapa materi lain yang berorientasi pada peningkatan mutu pendidikan.
Pelatihan ini akan dilakukan kepada seluruh sekolah dan madrasah setingkat SD dan SMP, yang tujuannya adalah peningkatan tata kelola dan akuntabilitas sekolah agar dapat memanfaatkan dana BOS dan sumber lainnya di sekolah secara efektif, efisien, dan akuntabel, ujar Rusmayul. BOS diberikan untuk mendukung otonomi sekolah, sehingga bisa menyelenggarakan pendidikan dengan baik.(04)