• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

16 Agustus 2010

960 kali dibaca

Sungainyalo dan Mandeh Minta Bangun Jalan

Painan, Agustus ----

Masyarakat Sungainyalo dan Mandeh, Kecamatan Koto XI Tarusan meminta perhatian pemerintah untuk melanjutkan pembangunan jalan Kabupaten di dua Kampung yang bertetangga itu. Selain itu masyarakat Sungainyalo juga mendambakan jaringan listrik sebagai alat penerangan yang belum pernah dinikmatinya sejak dahulu.

Sabrin (50) salah seorang masyarakat Mandeh kepada pesisirselatan.go.id di Tarusan tadi siang. Keberadaan jalan dan jaringan listrik rasanya sangatlah perlu bagi masyarakat untuk mengangkat taraf hidupnya yang selama ini masih terkungkung oleh perkonomian lemah. Namun sejak beberapa tahun lalu, pemerintah sudah menampakkan niat baiknya dengan berangsur melepaskan daerah itu dari keterisolasian.

Tahun anggaran lalu, Pemerintah telah membuka jalan baru di Kawasan Pariwisata mandeh itu, namun belum semuanya bisa terpenuhi untuk kelancaran transpotasi masyarakat disana, ungkapnya.

Dengan tersedianya jalan tersebut, maka dengan sendirinya daerah itu sedikit mulai berangsur lepas dari keterisolasiannya sejak kampung itu berdiri ratusan tahun lalu.

Meski belum semua ruas jalan tersebut dilakukan pengaspalan, namun sedikitnya hubungan transportasi untuk masyarakat keluar masuk dari Sungainyalo, Sungaipinang dan Mandeh lewat daratan dibebeberapa kampung tersebut sudah mulai lancar.

Begitu juga dengan perkonomian masyarakat sudah mulai menggeliat sejak fasilitas jalan tersebut dibuka pemerintah. Untuk memasarkan barang-barang hasil nelayan, masyarakat sudah mulai bisa menaiki kenderaan roda dua (sepeda motor) dalam menjual hasil nelayannya ke Pasar Tarusan dan daerah luar lainnya.

Dengan begitu harkat perekonomian masyarakat perlahan mulai berangkat dari kemelaratan. Masyarakat (para nelayan) tidak lagi menempuh padang yang berat dan penuh tantangan, bahkan taruhan nyawa sekalipun dalam melewati jalan tersebut.

Hanya saja untuk lebih memperlancar hubungan transportasi darat di Kawasan Mandeh itu, masyarakat sangat berharap untuk meneruskan pembangunan jalan dengan melakukan pengaspalan.

Tahun anggaran 2007 lalu, pemerintah Kabupaten setempat telah mulai berupaya membangun jalan Hotmik di Sungainyalo. Panjang jalan tersebut lebih kurang 7 Kilometer. Hasil yang dicapai setelah pengerjaan selesai cukup bagus.

Sedangkan Aris Rangtuo Datuk Rajo Panjang, warga Sungainyalo mengungkapkan, jalan tersebut merupakan sentral bagi masyarakat untuk memperlancar lajunya perkonomian. Masyarakat tidak lagi membayar ongkos transportasi yang mahal ketempat tujuan menjual bahan hasil nelayan.

Begitu juga untuk membeli berbagai bahan kebutuhan pokok harian keluarga. Namun alat penerangan seperti halnya jaringan listrik juga perlu bagi masyarakat sekitar. Harapan tersebut juga harus mendapatkan perhatian serius hendaknya bagi pemerintah. Karena tanpa adanya alat penerangan itu, Kampung itu juga belum bisa dikatakan lepas dari keterisolasian.(04