Pesisir Selatan-Anak dan remaja ditempatkan sebagai kelompok sasaran dalam pemberdayaan keluarga. Hal itu harus dipandang sebagai sebuah langkah yang memang mesti lebih dikembangkan dimasa mendatang. Demikian disebutkan Ketua TP PKK Pessel, Lisda Hendrajoni, Selasa (24/9).
Dikatakan, memahami tantangan yang begitu berat dalam memaknai tanggungjawab terhadap pemberdayaan keluarga, maka diharapkan masing-masing perangkat daerah dan camat senantiasa dapat memberikan perhatian untuk peningkatan sumberdaya kader melalui program pembinaan dan peningkatan kemampuan kader.
"Salah satu bentuk pembinaan tersebut adalah melalui kegiatan Jambore Kader PKK yang ditekankan agar kader-kader dapat meningkatkan wawasan pengetahuan dan ketarmpilan dalam pelaksanaan 10 program pokok PKK," ucapnya.
Selanjutnya terkait dengan Bakti Dasa Wisma sangat strategis dan penting, karena merupakan ujung tombak PKK. Kalau kegiatan ini terwujud, tentu tujuan 10 program pokok PKK akan memberikan hasil yang lebih baik.
Disebutkan, upaya untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui 10 segi pokok keluarga dengan membentuk Tim Penggerak PKK di semua tingkatan, yang keanggotaan timnya secara relawan dan terdiri dari tokoh/pemuka masyarakat, para isteri kepala dinas/jawatan dan isteri kepala daerah sampai tingkat desa dan kelurahan.
Ditambahkan, Gerakan PKK dilaksanakan di seluruh Indonesia dengan hal yang mendasar antara lain adalah gerakan pembinaan kesejahteraan keluarga menjadi gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga, terangnya.
"Kita terus melakukan gerakan pembinaan kesejateraan keluarga menjadi gerakan pemberdayaan dan kesejehtaraan keluarga. Dalam hal ini kita berharap dukungan dari semua pihak dalam pelaksanaan kegiatan tersebut," ucapnya. (03)