Painan, Mei ---
Menteri BPN/Kepala Bappenas RI Andrinof Chaniago mengatakan, Kawasan Mandeh di Kabupaten Pesisir Selatan akan menjadi destinasi wisata baru dunia.
"Kawasan Mandeh tidak kalah indahnya dengan Raja Ampat, Papua. Tidak saja di tingkat nasional, bahkan internasional kawasan ini nantinya akan menjadi tujuan utama untuk berwisata apalagi setelah dikembangkan sebagai Kawasan Wisata Bahari Terpadu Mandeh, " katanya di Mandeh kemaren.
Menurutnya, kawasan itu memiliki situs sejarah dan lautnya yang tenang untuk bisa melakukan berbagai kegiatan olahraga kreasi dengan aman dan nyaman.
Katanya, pengembangan kawasan itu nantinya akan lebih dititik beratkan pada peningkatan ekonomi masyarakat sehingga dampak yang dirasakan masyarakat dari perkembangan pariwisata yang tersedia dapat dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat.
"Dari pengembangan Kawasan Mandeh ini nantinya diharapkan akan lahir ekonomi produktif, bergeraknya roda perkonomian sehingga dapat menyejahterakan masyarakat dengan meningkatnya pembangunan infrastruktur, " katanya.
Kawasan Wisata Bahari Terpadu Mandeh hendaknya dapat menjadi proyek percontohan pariwisata yang dibangun atas dasar prilaku dan partisipasi masyarakat setempat. Maka itu Kawasan Wisata Bahari Terpadu Mandeh harus bebas dari berbagai aksi premanisme.
Tidak saja aparat penegak hukum, namun semua unsur harus turut serta mengampanyekan kawasan itu bebas dari segala macam tindakan premanisme. Karakter masyarakat menjadi kunci utama maju atau mundurnya Kawasan Wisata Bahari Terpadu.
Bila perilaku dan karakter masyarakatnya tidak baik, banyak aksi pemalakan dan sebagainya sehingga membuat pengunjung tidak nyaman, maka ke depannya tempat wisata tersebut tidak akan maju atau akan mengalami kemunduran. (04)