Painan, Juni 2016
Puluhan unit rumah di Kampung Padang Tae, Ujung Aie dan Pasar Amping Parak, Nagari Amping Parak, Kecamatan Sutera terendam banjir Rob atau air pasang sejak dua hari terakhir.
Pemuka masyarakat setempat, Herpi Damson yang dihubungi, Rabu (8/6) mengungkapkan, biasanya ketinggian air pasang dari laut itu terjadi pada pagi hingga siang.
"Ketinggian air mencapai lutut orang dewasa. Selain rumah, air pasang juga merendam ruas jalan nasional Padang-Bengkulu di dua titik yakni Padang Tae dan Ujung Aie.
Herpi Damson yang juga Wakil Ketua DPRD Pessel itu menyebutkan, banjir membuat cemas warga yang bermukim di sepanjang pantai Pesisir Selatan.
Pasalnya, banjir Rob sudah menggenangi rumah, jalan dan fasilitas umum lainnya. Diharapkan kepada pemerintah daerah melalui instansi terkait segera bertindak.
Khusus ruas jalan nasional Padang-Bengkulu didua titik yakni Padang Tae dan Ujung Aie yang terendam banjir Rob hendaknya segera ditinggikan. Sebab, dikuatirkan bisa putus diterjang banjir Rob, tentu hal ini akan mengakibatkan arus transportasi menjadi lumpuh.
"Bila itu terjadi, maka Pessel akan terisolasi, karena daerah ini hanya memiliki jalan utama satu poros yakni jalan nasional Padang-Bengkulu yang menghubungkannya dengan daerah lain," tukasnya. (03)