Painan, Januari 2014.
Sebanyak belasan sepeda motor milik pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Umum (SMU) yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan kembali dikandangkan oleh jajaran Satlantas Polres Pessel dalam operasi rutinnya dibeberapa tempat di Pessel.
Belasan motor tersebut terpaksa harus dibawa ke Satlantas karena tidak dilengkapi dengan kelengkapan berkendara yang dibawa oleh pelajar SMP dan SMU di Pesisir Selatan, ungkap Kasat Lantas Polres Pessel, AKP. Anindhita Rizal pada wartawan, Selasa (21/1) di Painan.
Berbagai pelanggaran terjadi pada pelajar tersebut diantaranya selain belum cukup umur dan tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM), beberapa kendaraan lainnya tidak dilengkapi surat-surat berkendara serta perlengkapan lainnya seperti kaca spion serta berboncengan lebih dari dua orang, ulas Kasat.
Kita akan lakukan tindakan tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan para pelajar itu, atas pelanggaran tersebut kita melakukan tindakan tegas berupa tilang kepada yang melakukan pelanggaran tersebut, disamping itu kita juga memberikan pengertian dan sosialisasi tentang kesadaran pelajar dalam berlalu lintas agar tidak terjadinya kecelakaan.
Terakhir Kasat Lantas menambahkan bahwa kegiatan sosialisasi tentang lalu lintas terus kita lakukan disekolah-sekolah namun masih ada pelajar yang masih tidak mematuhi aturan yang adanya, makanya kita ambil tindakan yang tegas, tutupnya.(08)