Pesisir Selatan--Untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap ancaman gempa, Badan Meteorologi Klimatologi dan Giofisika (BMKG) Padang Panjang, salurkan bantuan Broad Band dan Mini Rig ke Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel).
Peralatan yang memiliki fungsi sebagai pemantau getaran gempa baik yang bersumber dari laut maupun di darat itu, akan dipasang pada lima titik lokasi.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel, Herman Budiarto melalui Kepala Bidang (Kabid) Penanggulangan dan Kesiapsiagaan, Yef Indra kepada penulis pesisirselatan.go.id Kamis (29/8).
Disampaikanya bahwa tim dari BMKG Padang Panjang terkait bantuan dua alat deteksi itu, turun langsung ke Pessel melihat titik-titik yang akan dipasang. Namun sebelumnya, tim tersebut melakukan pertemuan dulu dengan sekretaris daerah kabuaten (Sekdakab) di ruang kerjanya.
"Ada lima titik yang akan menjadi lokasi pemasangan alat deteksi getaran gempa itu. Diantaranya dua titik di darat dan tiga titik di pesisir pantai," jelasnya.
Untuk jenis tipe Mini Rig, memiliki fungsi sebagai pendetaksi gempa yang bersumber di daratan. Jenis ini dipasang di Kecamatan Bayangutara, dan Tapan di Pasir Ganting Kecamatan Pancungsoal.
"Sedangkan untuk tipe Broad Band, akan dipasang pula di Kambang Kecamatan Lengayang, Silaut, tepatnya di Kota Terpadu Mandiri (KTM), dan di Gudang Logistik BPBD Pessel Kota Painan," ungkapnya.
Ditambahkan lagi bahwa lima unit peralatan pemantau getaran gempa itu, ditargetkan selesai pemasanganya di tahun 2019.
"Malalui keberadaan sarana ini nanti, maka kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi ancaman gempa akan semakin tinggi nantinya di Pessel," tutupnya. (05)