• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

05 September 2016

231 kali dibaca

BPBD Pessel Usulkan Penambahan Dua Unit Mobil Damkar

Painan, Septembar 2016  

Untuk memaksimalkan penanganan ancaman bencana kebakaran di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pemerintah daerah (Pemda) setempat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan penambahan 2 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar).  

Langkah itu dilakukan bukan saja karena masih minimnya ketersedian mobil damkar yang saat ini masih berjumlah 5 unit, tapi juga karena kondisi daerah yang memanjang dari utara ke selatan dengan garis pantai mencapai 246 kilometer.

Kepala pelaksana (Kapel) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel, Pri Nurdin mengatakan kepada pesisirselatan.go.id Senin (5/9) bahwa saat ini Pessel hanya memiliki 5 unit mobil damkar.

" Karena dilihat dari kondisi giografis daerah yang memanjang dari utara hingga selatan dengan garis pantai mencapai 246 kilometer itu. Maka perlu dilakukan penambahan. Apa lagi medan jalan yang dimilki juga sangat sulit dan berat," katanya.

Dijelaskanya bahwa penambahan 2 unit mobil damkar itu dilakukan melalui pengusulan anggaran tahun 2017, dengan total dana sebesar Rp 3,4 miliar.

Diakuinya bahwa penambahan 2 unit mobil damkar itu sangatlah mendesak.

" Namun rencana sebagai mana kebutuhan itu, baru bisa terlaksana tahun 2017, sebangai mana pengusulan anggaran yang dilakukan. Besar anggaran yang dibutuhkan untuk pembelian 2 unit damkar itu Rp 3,4 miliar, dengan kapasitas air 3 ribu liter," terangnya.

Dikatakanya bahwa 5 unit mobil damkar yang ada saat ini, disiagakan di beberapa Kecamatan. Diantaranya, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan 1 unit, Balaiselasa 1 unit, dan di Lenggayang 1 unit. Sedangkan 2 unitnya berada di Pos Damkar yang terdapat di Kota Painan.

" Karena Kecamatan Koto XI tarusan dan Kecamatan Bayang merupakan kecamatan yang padat penduduk di Pessel, sehingga 2 unit mobil damkar itu nanti, akan kita tempatkan di masing-masing kecamatan itu, berikut juga beberapa orang personil sebagai mana kebutuhan," ungkapnya.  .  

Dia berharap usulan yang disampaikan BPBD Pessel itu mendapat persetujuanoleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk dianggarkan pada tahun 2017.

" Sedangkan kepada masyarakat saya menghimbau agar meningkatklan kewaspadaan agar terhindar dari bencana kebakaran. Baik kebakaran rumah, maupun kebakaran pada kawasan hutan dan lainya," tutup Pri Nurdin. (05)