Painan, Desember 2013.
Asisten I Sekdakab Pessel Gunawan mengungkapkan kegiatan kegiatan yang berorientasi pada kebencanaan harus ditingkatkan,karena secara geografi Pessel merupakan daerah bencana.Yang perlu adanya penguatan kelembagaan agar ketika bencana melanda tahu langkah yang terbaik yang mesti dilakukan.
"Penanggulangan bencana tanggungjawab bersama ,karena itu peran serta semua pihak dan LSM seperti Islamic Relief dibutuhkan dan penting,' ujarnya
Sementara itu DRR Office Islamic Relief Sumatera Barat Komarudin mengungkapkan kesiapsiagaan masyarakat harus disiapkan secara dini, dan pembentukan KSB oleh Islamic Relief diharapkan bisa membantu pemerintah daerah dalam memberikan mitigasi kebencanaan dan menjadi pelopor ketika bencana melanda.
"KSB yang telah terbentuk ini telah dilakukan pembinaan, pelatihan dan pengetahuan kesiapsiagaan dan alat alat sarana kebencanaan yang diterima langsung oleh KSB dan bisa dipergunakan oleh anggota KSB dalam memberikan bantuan kebencanaan," ujar nya
Diterangkannya, Islamic Relief telah membentuk 6 KSB dimana 4 KSB berada di Pessel dan 2 KSB di Kabupaten Padang Pariaman satu diantaranya adalah Gereja. " Pembentuk KSB di Rumah ibadah seperti Gereja menandakan kalau Islamis Relief dalam meningkatkan mitigasi bencana tidak memandang agama namun murni untuk kemanusian ," ujarnya
Penanggulangan bencana berbasis rumah ibadah ditujukan karena ketika bencana datang masyarakat lebih banyak mengungsi kerumah ibadah dengan alasan itulah kita membentuk KSB tersebut dengan berbasis rumah ibadah.Dan anggota KSB itu beranggotakan 25 orang yang berasal dari warga disekitar mesjid .(07)