• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

21 Juni 2016

208 kali dibaca

Hujan,Beberapa Kecamatan Pessel Tergenang

Painan, Juni 2016.   

Hujan lebat yang disertai badai yang terjadi Kamis (16/6) hingga jumat (17/6) beberapa kawasan di Kabupaten Pessel mengalami banjir hingga tanah longsor ,tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini kerugian warga masih belum bisa dipastikan.

Banjir terjadi pada Jumat dini hari dibeberapa lokasi diantaranya di Kenagarian Duku Kecamatan Koto XI Tarusan sekitar pukul 02.30 wib dengan ketinggi air lebih kurang 1 meter sehingga menimbulkan kemacetan sepanjang I km,dan air kembali surut paginya pukul 07.00 wib.

Walinagari Duku Darmaizon mengungkapkan banjir telah mengenangi ratusan rumah warga di Cumateh,ketinggi air mencapai 1 meter pada pukul 02.30 warga bertahan dirumah dengan menyelamatkan perabotannya dan tidak pergi mengungsi sampai air surut paginya.

"Walaupun begitu kita masih menghibau warga untuk meningkatkan kewaspadaannya karena intensitas hujan masih tinggi,terutama warga yang tinggi disepanjang aliran sungai, ujarnya 

Selain itu di Kenagarian Api api Kecamatan Bayang air juga telah mengenangi jalan nasionl dan pemukiman warga dengan ketinggian mencapai 50 cm,tetapi jalur lalulintas masih lancar.

Sedangkan beberapa titik di jalur Padang Painan terjadi longsor dan pohon tumbang sehingga arus kendaraan terhambat dan hanya bisa dilalui satu arah karena alat berat sedang bekerja membersihkan muatan longsor dari badan jalan.

Lokasi terjadinya longsor diantaranya adalah di Kenagarian Siguntur tepatnya di KM 28 dan KM 33 dengan panjang longsor lebih kurang 10 meter dan telah menutupi sebagian jalan raya. Hanya bisa dilewati satu jalur kemungkinan longsor kembali terjadi karena intensitas hujan yang masih tinggi.Dan beberapa pohon tumbang terjadi di Kenagarian Sei Lundang di KM 36 dan KM 37 yang juga menghampar jalur lalu lintas Padang Painan dan menyebabkan listrik padam.(07)