Painan, Agustus 2016
Peringatan HUT Ikatan Bidan Indonesia (IBI) tahun ini hendaknya menjadi momentum untuk peningkatan kualitas bidan dan sarana kesehatan.
Pasalnya, bidan memiliki peran penting dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama di daerah terpencil. Oleh karena itu, Pemkab melalui Dinas Kesehatan Pesisir Selatan terus melakukan penataan dan menempatan tenaga kebidanan hingga ke daerah terpencil.
"Dinas kini tengah melakukan upaya dan inovasi baru di bidang kesehatan yakni melalui penempatan bidan secara merata hingga ke daerah terpencil," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, dr.Syahrizal Antoni kemarin di Painan.
Lebih lanjut dikatakan, tujuan penataan tersebut supaya pelayanan medis dan sosialisasi kesehatan terhadap ibu hamil, ibu menyusui dan bayi dapat menyentuh langsung hingga daerah pelosok. Kini masalah kesehatan menjadi perhatian serius pemerintah. Sedangkan di Pessel, upaya untuk mengatasi masalah kesehatan adalah penempatan bidan di setiap nagari, terutama daerah terpencil.
Menurunkan angka kematian bayi dan meningkatkan kesehatan ibu merupakan upaya yang harus dicapai dari target Millenium Development Goal's (MDGs).
Tidak saja itu, target MDGs lainnya yang harus dicapai Pemkab adalah pemberantasan kemiskinan dan kelaparan, memerangi HIV/AIDS, malaria, dan penyakit lainnya serta melestarikan lingkungan hidup.
Untuk mengejar target itu, maka kegiatan yang dilakukan adalah menurunkan angka kematian bayi angka kematian ibu serta prevelensi gizi kurang pada balita. (03)