Pesisir Selatan – Gerakan Aktifkan Posyandu kembali digelar di Nagari Jinang Kampung Pansur, Kecamatan Koto XI Tarusan, Senin (8/9). Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menguatkan kembali peran Posyandu sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya bagi ibu, anak, dan lansia.
Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Pesisir Selatan, Risnaldi Ibrahim, Ketua TP-PKK Pesisir Selatan, Lisda Hendrajoni, serta Kepala Dinas Pangan Provinsi Sumatera Barat, Iqbal Ramadipayana. Kehadiran mereka menegaskan komitmen pemerintah daerah maupun provinsi dalam mendukung penguatan gerakan Posyandu hingga ke tingkat nagari.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Risnaldi Ibrahim menegaskan bahwa Posyandu adalah ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat.
“Posyandu merupakan garda terdepan kesehatan masyarakat. Dengan rutin datang ke Posyandu, masyarakat dapat memastikan kesehatan balita, ibu hamil, hingga lansia tetap terpantau,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Pesisir Selatan, Lisda Hendrajoni, menekankan peran penting kader dalam menggerakkan masyarakat.
“Para kader harus menjadi motor penggerak, ajak masyarakat datang ke Posyandu. Karena Posyandu bukan hanya soal imunisasi, tetapi juga edukasi kesehatan keluarga,” tegasnya.
Kegiatan ini diawali dengan senam sehat Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang diikuti antusias oleh masyarakat setempat. Senam bersama tersebut menjadi simbol ajakan untuk membudayakan pola hidup aktif dan menjaga kebugaran tubuh.
Selain itu, acara juga dirangkaikan dengan launching Rumah Pangan Kreatif TP-PKK Nagari Jinang Kampung Pansur. Program ini mengusung konsep Makanan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) sebagai upaya mengedukasi masyarakat agar lebih peduli pada pola konsumsi dan gizi keluarga.
Kepala Dinas Pangan Provinsi Sumatera Barat, Iqbal Ramadipayana, menegaskan pentingnya penguatan program B2SA untuk mendukung ketahanan pangan daerah.
“Pangan yang sehat dan bergizi merupakan fondasi utama membangun generasi yang kuat. Karena itu, konsep B2SA harus diterapkan mulai dari rumah tangga,” katanya.
Dengan adanya gerakan ini, masyarakat diharapkan semakin sadar akan pentingnya memanfaatkan Posyandu serta menerapkan pola makan sehat. Kolaborasi antara pemerintah, kader, dan masyarakat diyakini dapat mewujudkan keluarga yang sehat, tangguh, dan sejahtera di Pesisir Selatan.