• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Lisda Hendrajoni Dorong Sinergi PKK dan DPMDPPKB untuk Wujudkan Kader Berkualitas di Pesisir Selatan

29 Oktober 2025

104 kali dibaca

Lisda Hendrajoni Dorong Sinergi PKK dan DPMDPPKB untuk Wujudkan Kader Berkualitas di Pesisir Selatan

Pesisir Selatan — Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pesisir Selatan, Ny. Dr. Hj. Lisda Hendrajoni, M.M.Tr., menegaskan pentingnya kolaborasi lintas institusi dalam memperkuat peran kader PKK sebagai ujung tombak pemberdayaan masyarakat.

Pesan tersebut disampaikan Lisda saat membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader PKK Tahun Anggaran 2025, Rabu (29/10), di Hotel Triza Painan. Kegiatan diikuti oleh kader dari seluruh kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan.

Menurut Lisda, keberhasilan gerakan PKK tidak lepas dari sinergi kuat antara organisasi masyarakat dan pemerintah daerah, terutama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DPMDPPKB).

Ia memberikan apresiasi tinggi kepada DPMDPPKB atas dukungan berkelanjutan dalam mengawal berbagai program strategis PKK di seluruh nagari.

“DPMDPPKB telah menjadi mitra penting dalam setiap langkah PKK. Konsistensi dukungan inilah yang menjadi kunci keberhasilan kita bersama,” ujar Lisda dalam sambutannya.

Ia menambahkan, PKK adalah bagian integral dari pembangunan daerah karena menyentuh langsung kehidupan masyarakat di tingkat keluarga.

“Gerakan PKK ibarat mesin sosial yang menggerakkan program unggulan pro rakyat. Melalui kader-kader yang tangguh, kita mampu menghadirkan perubahan nyata di tengah masyarakat,” tambahnya.

Lisda juga menyoroti pentingnya penguatan kapasitas kader agar lebih profesional dan inovatif dalam menjalankan 10 Program Pokok PKK yang menjadi dasar gerakan pemberdayaan keluarga.

Ia menegaskan bahwa pelatihan ini tidak hanya sebatas kegiatan seremonial, tetapi momentum untuk memperdalam wawasan, memperkuat komitmen, dan memperluas jejaring kerja di tingkat nagari.

“PKK bukan hanya untuk kaum ibu. Ini adalah gerakan keluarga. Pria, pemuda, dan tokoh masyarakat juga memiliki peran penting dalam memperkuat gerakan ini,” jelasnya.

Melalui kegiatan ini, Lisda berharap setiap kader dapat menjadi agen perubahan di nagari masing-masing, membawa semangat gotong royong dan inovasi dalam setiap program.

Ia juga mendorong agar PKK mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman, terutama dalam pemanfaatan teknologi informasi untuk kegiatan edukasi, kesehatan, dan ekonomi keluarga.

“Jika kader PKK mampu memanfaatkan teknologi, maka gerakan pemberdayaan bisa menjangkau masyarakat lebih luas dan lebih cepat,” ujarnya.

Lisda Hendrajoni menutup sambutannya dengan mengajak seluruh peserta untuk menjadikan pelatihan ini sebagai ruang pembelajaran sekaligus wadah mempererat solidaritas.

“Mari kita jadikan semangat gotong royong dan cinta terhadap keluarga sebagai kekuatan utama. Bersama, kita bisa wujudkan Pesisir Selatan yang sejahtera dan berdaya,” pungkasnya.

Pelatihan peningkatan kapasitas kader ini berlangsung selama beberapa hari dengan menghadirkan narasumber dari berbagai bidang, mulai dari pendidikan keluarga, kesehatan, hingga ekonomi kreatif.

Kegiatan tersebut diharapkan dapat menghasilkan kader-kader PKK yang tangguh, terampil, dan mampu menjadi pelopor gerakan keluarga sejahtera di seluruh nagari.

Sinergi antara TP-PKK dan DPMDPPKB Pesisir Selatan menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi lintas sektor merupakan kunci dalam membangun masyarakat yang mandiri dan berkelanjutan.

Melalui langkah bersama ini, Pesisir Selatan terus bergerak menuju masa depan yang lebih baik — dengan keluarga sebagai pusat kekuatan pembangunan daerah.