• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

19 Juni 2013

636 kali dibaca

Mahasiswa Tuntut Dinas Pendidikan Cairkan Dana Sertifikasi Guru

Painan,Juni--Aliansi Maha­siswa Peduli Pendidikan Sumatera Barat (AMPP-SB) mendemo Dinas Pendidikan Kabupaten Pesisir Sela­tan (Pessel), kemarin (18/6). Me­reka menuntut Dinas Pendidikan Pessel mencairkan dana sertifikasi guru yang belum dicairkan selama tiga bulan.

Koordinator AMPP-SB, Revi Majiza Putra mengatakan kondisi pendidikan di Pessel cukup memi­lukan. Peringkat kelulusan UN SMA tahun ini anjlok di nomor buncit di Sumbar. Revi mengklaim salah satu penyebabnya karena tidak ter­penuhinya hak guru sertifikasi.

Menanggapi itu, Kepala Dinas Pendidikan Pessel, Rusmayul An­war membantah adanya tunjangan sertifikasi guru yang belum diba­yarkan.

“Memang ada tunjangan serti­fikasi 76 guru yang sempat belum dibayar pada 2011. Namun, kini sudah dibayarkan dan tidak ada permasalahan. Sedangkan yang 2 bulan pada 2012 belum dibayarkan, sebenarnya karena memang da­nanya tidak cukup untuk 12 bulan.

Kalau ada yang mengaku tahun 2011 belum dibayar, berarti guru yang ber­sang­kutan bohong,” katanya di­dam­pingi Kabid Anggaran Dinas Pengelolaan Pen­da­patan Keuangan Anggaran Daerah (DPPKAD) Suhendri.

Terkait anjloknya nilai UN Pessel, Rusma Yul Anwar me­ngatakan, kritik, saran dan masukan untuk kemajuan pen­didikan Pessel sangat diha­rapkan dari semua kalangan, termasuk dari mahasiswa. Masukan itu akan dijadikan sebagai kajian ke depan agar mutu pendidikan yang diha­rapkan tercapai.(07)(07)