Painan, Oktober ----
Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumater Barat (Sumbar) akan mengarahkan kebijakan pembangunan pariwisata kepada peningkatan kapabilitas aparatur dalam pengelolaan bidang tersebut. Tahun mendatang, kebijakan utama kita di bidang Pariwisata ini adalah pada peningkatan wawasan aparatur yang mengelolanya. Tujuannya agar tercapai sasaran peningkatan jumlah kunjungan wisata ke daerah ini, kata Bupati Pesisir Selatan, Nasrul Abit di Painan Sabtu.
Selanjutnya juga akan dilakukan pengembangan kawasan sesuai dengan kondisi dan karakteristik daerah yang dilandaskan oleh nilai-nilai agama dan adat.
Peningkatan peran serta dan dorongan oleh seluruh stakeholder dan dunia usaha juga perlu untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisata dan bertambah lamanya tinggal wisatawan di daerah itu.
Peningkatan sarana dan prasarana pariswisata dan mengembangkan sapta pesona wisata terhadap masyarakat juga terus dilakukan, ujarnya.
Penataan kawasan wisata seoptimal mungkin justru dapat memberi nilai tambah dalam mendorong pembangunan kepariwisataan, disamping terus melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat disekitar kawasan wisata itu.
Terhadap masyarakat, seperti halnya peningkatan kemampuan berbahasa asing bagi generasi muda yang nantinya akan menjadi pemandu wisata (guide) bagi wisatawan asing yang berkunjung ke daerah itu.
Ketersediaan sarana dan prasarana pendukung kepariwisataan seperti penginapan, restoran, alat transportasi dan komunikasi yang memadai harus menjadi prioritas dalam menjamin kenyamanan wisatawan yang datang.
Bagian penting lainnya adalah melakukan publikasi dan promosi pariwisata secara terus menerus baik melalui media cetak maupun media elektronik. Sehingga calon wisatawan akan mudah mengakses dan mengetahui seluruh informasi tentang objek wisata dan daerah yang akan dikunjunginya.
Pengembangan dan pengelolaan sektor pariwisata memerlukan kesadaran tinggi dari seluruh lapisan masyarakat dan kalangan dunia usaha dalam menanamkan investasinya. Dalam menjaga keutuhan dan kelestarian objek-objek wisata alam yang ada, pengembangan juga mengacu kepada konsep menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Ia mengatakan, setiap kunjungan wisata sudah pasti berharap tentang keamanan baik diri ataupun perlengkapan yang dibawanya untuk berwisata.
Menciptakan lingkungan yang membuat wisatawan tidak merasa cemas dan dapat menikmati kunjungannya kesuatu destinasi wisata dapat dilakukan dengan tidak mengganggu wisatawan.
Masyarakat yang tinggal sekitar lokasi wisata senantiasa menolong dan melindungi wisatawan seterusnya memelihara kemanan lingkungan, ujarnya.(04)