Painan, Pemkab Pesisir Selatan mengalokasikan dana sebesar Rp 800 juta dalam APBD 2018 untuk mendukung penyelenggaraan Pemilihan Walinagari (Pilwana) di 105 nagari. Dana tersebut akan dipergunakan untuk mencetak surat suara, operasional tim, pengawasan dan pengamanan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pessel, Hamdi, Senin (5/03) di Painan mengatakan, penggunaan dana Rp 800 juta untuk mendukung penyelenggaraan Pilwana pada 105 nagari itu akan dimaksimalkan,
.Di samping itu sebutnya, pemerintah nagari bersangkutan juga mengalokasikan dana untuk penyelenggaraan Pilwana yang dipergunakan untuk operasional, panitia, pengawasan dan lainnya.
Lebih lanjut dikatakan, tahapan Pilwana sudah mulai dilakukan yakni sosialisasi Pilwana tingkat kabupaten yang dilaksanakan beberapa hari lalu. Sosialisasi yang dibuka Bupati Hendrajoni itu diikuti camat, perangkat nagari, Bamus dan unsur terkait lainnya.
Selanjutnya akan dibentuk panitia monitoring dan evaluasi tingkat kecamatan. Kemudian pembentukan panitia Pilwana tingkat nagari. Sedangkan pelaksanaan Pilwana akan direncanakan pada 3 Mei 2018.
Disebutkan, Pilwana merupakan proses demokrasi dalam rangka memilih kepemimpinan pemerintahan nagari periode 6 tahun mendatang. Tentu, penyelenggaraan demokrasi itu mesti dilakukan dengan baik. Masyarakat dan seluruh elemen yang ada diminta mendukung proses demokrasi tersebut, sekaligus menciptakan situasi yang aman dan kondusif.
"Kita berharap Pilwana pada 105 nagari itu berjalan tertib, aman dan lancar. Para caloin hendaknya berkompetensi secara sehat dan mengedepankan sikap elegan dan badusanak. Kemudian panitia terkait dminta melaksanakan tugas dan fungsi sesuai aturan yang berlaku," ajaknya. (03)