Painan,April 2015.
Bupati Pessel Nasrul Abit Bupati Pessel Nasrul Abit mengungkapkan menjelang kedatangan Presiden bersama dengan mentrinya sarana dan prasarana mulai disiapkan. Mulai dari sarana jalan,lokasi dan pembenahan kawasan Mandeh itu sendiri. Pembangunan sarana ini dilakukan dengan berkoordinasi dengan pihak Provinsi guna membantu biaya pembangunannya.
"Ada beberapa sarana yang perlu segera di benahi, diantaranya jalan negara mulai dari kota Padang maupun akses jalan menuju kawasan Mandeh.Dan kita telah berkoordinasi dengan provinsi untuk membantu pembangunannya," ujarnya
Menurutnya persiapan awal akan dilakukan perbaikan berbagai sarana yang adadi kawasan Mandeh itu sendiri, dan dalam waktu dekat akan dibentuk panitia bersama. Ditargetkan pematangan persiapan diharapkan bisa rampung segera.
Terkait dengan pengelolaan kawasan wisata Mandeh ini ,maka Pemkab telah berkoordinasi dengan DPRD Pessel untuk membuat aturan daerah untuk melembaga ini yang akan mengolah aset, memasarkan dan pendapatan dari pengembangan kawasan Mandeh ini .
Selain itu Pemerintah daerah juga melakukan berbagai persiapan dengan memberdayaan masyarakat yang berada di kawasan tersebut diantaranya masyarakat yang berada di Kawasan Kenagarian Mandeh, Kenagarian Anau Cerocok, dan Kenagarian Sei Nyalo Mudik Air.
"Dalam alam usaha pengembangan kawasan Mandeh terdiri 4 unsur yang harus ada yaitu daya tarik, fasilitas, aksesibilitas dan masyarkaat. Khusus untuk pemberdayaan masyarakat dapat dilakukan dalam bentuk penerapan kharakter lokal dalam bidang pariwisata, arahan pengembangan pihak swasta sebagai pegusaha pariwisata dan pemberdayaan masyarakat sekitar dalam semua aspek termasuk dalam pegambilan keputusan kebijakan pembangunan ," ulasnya .
Dan konsep yang akan dilakukan pada Kawasan Mandeh ini nantinya akan melibatkan semua pihak termasuk masyarakat, sebab dikawasan ini beberapa sarana dan prasarana wisata yang akan mendatangkan inventor kedaerah ini. Dimana rencana pengembangan fasilitas kawasan Mandeh harus dilakukan ini meliputi pembangunan dermaga,penginapan,air bersih, saluran air kotor,drainaise,sampah dan listrik , semjua itu perlu.
Seperti di ketahui Kabupaten Pesisir Selatan memiliki potensi alam yang sangat indah. Banyak tempat wisata yang dapat dikunjungi dan memberikan kepuasan tak terhingga karena keindahannya tidak mengalahkan daerah lainnya.Namun potensi pariwisata itu tidak sepenuhnya digarap maksimal, karena keterbatasan anggaran yang ada
Seperti Contoh Kawasan Mandeh memiliki nilai jual yang dapat ditawarkan pada wisatawan, Kawasan Mandeh yang terletak di Kecamatan Koto XI Tarusan yang berbatas langsung dengan Kota Padang keindahannya tak diragukan lagi.Kawasan ini hanya berjarak 56 Km dari Padang dengan Luas 18.000 Ha dan waktu tempuh sekitar 56 menit. Kawasan Wisata Mandeh melingkupi beberapa nagari yang dihuni oleh 9.931 jiwa penduduk dengan mata pencaharian bertani, berternak, dan nelayan.
Lokasi ini disebut sebagai kawasan Wisata Mandeh karena salah satu nagarinya yang ada di kawasan ini bernama Nagari Mandeh, yang terkenal di bagian tengah Teluk Carocok Tarusan.Kehidupan masyarakat di Kenagarian Mandeh ini masih sangat sederhana
Kawasan Mandeh itu nantinya akan dikembangkan berbagai potensi pariwisata, sebab dikawasan itu wisatawan bisa melakukan kegiatan Snokling,Scuba Diving, Camping ,Sky Air, Memancing dan kegiatan pariwisata lainnya.(07)