Painan, Nopember 2013.
Kabupaten Pesisir Selatan akan segera melaksanakan konversi minyak tanah ke gas elpiji dalam waktu dekat. Dengan akan membagikan sebanyak 45.062 paket Gas LPG 3 kg kepada warga yang berhak untuk di 15 kecamatan.
Namun sebelum konveksi itu dilaksanakan maka sosialisasi kepada masyarakat yang menerima harus dilakukan terdahulu agar nantinya ketika gas LPG itu sudah sampai ditangan warga bisa menggunakannya.
Kasi Energi baru dan Pembaruan pada Dinas Kehutanan dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Pessel Mirza mengungkapkan telah dibentuk tim sosialisasi konversi minyak tanah ke gas elpiji.Pembentukan tim ini merupakan langkah persiapan pemerintah daerah setempat menyusul rencana pemberlakukan penggunaan gas elpiji secara nasional.Tim ini terdiri dari pemkab,pertamina.
"Sosialisasi sangat penting,terutama pengguna LPG untuk memahami serta manfaat nya lebih efektif dari minyak tanah, Dalam sosialisasi konversi itu diberikan pemahaman cara aman penggunaan gas elpiji, " terangnya
Dan tim pendataan dilapangan sedang dilakukan bersama dengan tim verifikasi pertamina bertugas mendata jumlah kepala keluarga calon penerima tabung gas dari Pertamina, dengan harapan kepada masyarakat, camat dan wali nagari untuk proaktif dalam membantu kelancaran pendataan tim ferifikasi pendataan dilapangan.
"Warga yang akan mendapatkan bantuan ini agar dapat menyiapkan persyaratan ditentukan seperti foto Copy KTP dan kartu keluarga," ujarnya
Lebih lanjut dijelaskannya,sosialisasi ini juga menekankan penyampaian informasi tentang cara aman menggunakan gas elpiji kepada masyarakat. Ini penting karena di kalangan masyarakat sudah berkembang opini penggunaan gas elpiji sangat membahayakan jiwa dan harta benda. Padahal, dari banyaknya tabung gas yang digelontorkan di seluruh Indonesia, hanya sebagian yang meledak atau hanya sekitar 0,01 persennya.
Padahal manfaat pemakai LPG sangat banyak ,yang merupakan bentuk bahan bakar yang praktis ,bersih dan efisien untuk rumah tangga dan usaha mikro. Sehingga dikalangan masyarakat juga terhindar dari polusi udara yang berlebih."KIta berharap konveksi mitan ke LPG bisa juga didukung oleh masyarakat," ujarnya (07)