Painan, Maret --- Kabupaten Pesisir Selatan mengalami kekurangan mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api jika terjadi bencana kebakaran di daerah itu.
"Hingga kini kita hanya memiliki sebanyak empat unit mobil dan tiga pos pemadam kebakaran," katanya Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setemapt Pri Nurdin di Painan, kemaren.
Dengan empat mobil kebakaran itu pemadam kebakaran Pesisir Selatan harus mengawal daerah dengan luas wilayah 5.749,89 km² dan populasi lebih kurang 420.000 jiwa.
"Tiga pos pemadam yang kami miliki terletak di Painan, Balai selasa, Tapan. Namun secara personil kami cukup banyak," ujarnya.
Di Balai Salasa dan Tapan masing-masing pos disi oleh 15 orang anggota pemadam kebakaran.
Ia mengakui saat ini kelengkapan yang dimiliki pemadam kebakaran masih minim maka dari itu di setiap kesempatan yang melibatkan masyarakat luas ia selalu menyempatkan diri menghimbau masyarakat agar selalu waspada dengan sumber-sumber api.
"Lilin, kompor gas, listrik, obat nyamuk bakar selalu jadi bahan bagi saya ketika memberikan penyuluhan kepada masyarakat karena ini merupakan sumber api yang potensial," katanya.
Ia berharap agar pihak-pihak terkait memperhatikan hal ini, agar kerugian dari kebakaran bisa diperkecil dengan menyediakan mobil dan membuka pos pemadam lebih banyak lagi. (04)