Painan, - Suasana di ruang kelas 1 dan kelas 2 SDN 02 Pasar Bukit Tapan terlihat riuh ketika petugas kesehatan Puskesmas Tapan terlihat memasuki area sekolah. Respons para siswa pun beranekaragam, ada yang biasa saja ada pula yang menangis histeris.
Kedatangan para petugas itu dalam rangka memberikan imunisasi campak (booster/ulangan) dan Difteri Tetanus (DT).
Hal itu diungkapkan Ernalis Sukarsih, A. Md. Keb, Selasa (24/09), diselah kegiatanya mengatakan Program imunisasi ini dalam rangka Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).
"Pemberian imunisasi untuk siswa SD perlu dilakukan karena sejak anak memasuki usia sekolah dasar terjadi penurunan tingkat kekebalan. Oleh sebab itu, pemerintah menyelenggarakan imunisasi ulangan pada anak usia SD atau sederajat," Katanya.
Ia melanjutkan imunisasi dilakukan melalui pemberian vaksin (virus yang dilemahkan) ke dalam tubuh seseorang untuk memberikan kekebalan terhadap penyakit tertentu.
"Ini diberikan mulai dari lahir sampai awal masa kanak-kanak. Imunisasi yang telah diperoleh pada waktu bayi belum cukup untuk melindungi diri dari aneka penyakit maka imunisasi ulangan perlu diberikan kembali sampai usia anak sekolah,"Jelasnya.
Lebih lanjut Ernalis mengatakan bahwa Program BIAS untuk memberikan perlindungan kepada anak-anak usia SD terhadap penyakit campak, difteri dan tetanus. Karena itu para guru dan orangtua perlu memberikan dukungan jika anaknya mendapat imunisasi di sekolah oleh petugas Puskesmas.
"Sebelum melaksanakan imunisasi, anak-anak sekolah diberi penyuluhan tentang manfaat dan tujuan dari imunisasi, agar mereka memahami dan menerima dengan baik," Tutupnya.