• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

05 April 2012

356 kali dibaca

Sarana Prasarana Lengkap Tingkatkan Mutu

Painan, April ----

Peningkatan mutu pendidikan harus didukung oleh sarana dan prasarana terutama lokal yang memadai, sehingga ketika pada siswa menerima pelajaran dapat berjalan lancar. Salah satu keluhan yang dihadapi oleh Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Linggo Sari Baganti, Kabupaten Pesisir Selatan saat ini membutuhkan perbaikan dan penambahan ruangan kelas baru (RKB).

Sekitar lima ruangan kelas yang ada kondisinya sudah memprihatinkan. Bagian pelapon mengalami rusak berat karena dimakan usia. Kondisi yang sama juga terlihat pada lantai dan sebagian dindingnya,  kata Kepala SMP N 3 Linggo Sari Baganti, Jaya Wardana di Painan.

Dimana saat ini SMPN Linggo Sari Baganti baru memiliki sepuluh ruangan kelas yang dipakai para pelajar untuk kegiatan belajar mengajar sehari hari. namun lima ruangan diantaranya mengalami kondisi rusak. Kita khawatir, kondisi itu bisa membahayakan anak-anak saat berada di ruangan. Karena seketika kayu dan bahan pelapon bisa menimpa kepala anak-anak,  ujar Jaya.

Parahnya jika angin kencang dan musim hujan, kondisi itu membuat proses belajar mengajar terganggu bahkan terhambat. Siswa tidak bisa belajar dengan nyaman karena khawatir akan membawa bencana akibat runtuhan material bangunan.

Selain itu, sekolah tersebut juga mengalami kekurangan ruangan kelas untuk melaksanakan proses belajar mengajar. Saat ini ruangan kelas yang ada hanya sebelas ruangan. Satu diantaranya dimanfaatkan untuk labor, sehingga yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat belajar mengajar hanya sepuluh ruangan.

Sementara ruangan kelas yang dibutuhkan untuk mengisi rombongan belajar yang ada saat ini, sesuai dengan jumlah pelajar sebanyak 480 orang adalah 15 ruangan kelas.

�Kita masih kurang 5 ruangan kelas lagi untuk memenuhi 15 rombongan belajar yang ada saat ini. Jumlah pelajar dari kelas VII hingga IX sebanyak 480 orang, � kata Jaya Wardana lagi.

Untuk mengisi kekurangan ruangan tersebut, pihak sekolah membagi waktu proses belajar mengajar bagi siswa kelas VII (kelas 1) pada sif pagi dan siang.

Sementara itu Kepala dinas Pendidikan Kabupaten Pessel Rusmanyul mengungkapkan kalau upaya perbaikan akan diusahakan bisa dilaksanakan pada tahun ini,jika melihat kondisi sekolah yang memprihatinkan itu maka upaya perbaikan harus disegerakan.

" Perbaikan sekolah ini akan kita usahakan bisa dilakukan tahun ini mengunakan dana yang dialokasikan pada dinas pendidikan kabuapaten Pessel," ujarnya (07)(07