• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

18 Desember 2011

550 kali dibaca

Target Produksi Padi Tahun Ini Tak Tercapai

Painan, Desember--

Akibat bencana banjir awal November 2011 lalu, telah terjadi kerusakan terhadap ribuan hektar lahan sawah di Kabupaten Pesisir Selatan. Hal ini membuat target produksi padi pesimis bisa dicapai. Namun Pemerintah daerah yakin produksi akan meningkat pada tahun berikutnya mengingat petani banyak akan melakukan musim tanam sehabis banjir.

Bupati Pesisir Selatan H. Nasrul Abit mengungkapkan kerusakan sejumlah lahan padi sawah akan berpengaruh kepada pencapaian target produksi. " Banyak lahan masyarakat yang mengalami kerusakan akibat banjir, dan beberapa sarana infrastruktur pertanian seperti jaringan irigasi dan pengairan yang juga mengalami kerusakan," sebutnya.

Selain kerusakan akibat banjir, Nasrul Abit juga menjelaskan keterlambatan masa tanam telah terjadi pada musim tanam lalu akibat kendala pasokan benih. Menurutnya ada permasalahan terkait pasokan benih tersebut dengan pihak yang semula bersedia menjadi distributor namun pada jadwalnya benih belum juga sampai kepada petani.

Meski diakui tahun ini tidak bisa mencapai target, Nasrul Abit optimis produksi tahun mendatang akan jauh meningkat. Sebab menurutnya penundaan musim tanam tahun ini dihitung menjadi hasil produksi tahun berikutnya. Ia memperkirakan kenaikan akan mencapai 7 persen atau lebih.

Data Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura Peternakan dan Perkebunan (Dispertaholnakbun) Kabupaten Pesisir Selatan mencatat produksi padi 2010 sebesar hampir 250 ribu ton dan tahun ini direncanakan meningkat 5 persen. Namun dengan kendala seperti disebutkan itu target diyakini tidak tercapai. (05