• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

24 November 2011

1005 kali dibaca

Tiga Rumah Rusak Akibat Banjir Batangkapas

Painan, November ----

Sekitar tiga rumah rusak berat, 40 ekor ternak kambing mati dan sebelas hektar lahan pertanian masyarakat gagal panen di Kenagarian IV Koto Hilie Kecamatan Batangkapas, Kabupaten Pesisir Selatan akibat di landa banjir Selasa (22/11) malam.

Wali Nagari (Kepala desa adat) IV Koto Hilie, Antosias di Batangkapas Rabu (23/11) mengatakan, banjir yang melanda tiga kampung yakni Induring, Jalamu dan Kapalobanda Kecamatan Batangkapas itu disebabkan oleh luapan Batang Jalamu setelah diguyur hujan sejak Selasa sore.

Selain merusak tiga rumah, lahan pertanian dan ternak masyarakat, banjir juga merendam 350 rumah di Kecamatan itu. Ketinggian air di perumahan masyarakat mencapai setinggi dada orang dewasa, malam itu. Banjir juga merendam ruas jalan di kecamatan tersebut, seperti jalan Anakan Batangkapas. Akibatnya puluhan kendaraan roda empat dan sepeda motor terpaksa menghentikan perjalanannya keluar dan masuk Nagari Koto Nan Duo IV Koto Hilie Kecamatan Batangkapas selama delapan jam sejak pukul 20.00 WIB.

Kata Antosias, tiga rumah itu sebelum banjir berada sekitar delapan meter dari bibir sungai Jalamu. Namun pada banjir yang terjadi Selasa malam, tiga rumah tersebut bagian dapurnya terseret arus sungai dan 12 rumah di Kapalobanda terancam roboh terbawa arus sungai. Sementara itu Iyun (43) warga Batangkapas mengatakan, banjir yang terjadi tadi malam merupakan banjir terbesar melanda kecamatan itu sejak puluhan tahun lalu.

Sebelumnya, pada setiap musim hujan daerah tersebut juga terendam banjir akibat luapan sungai Jalamu, namun kedalaman air hanya selutut orang dewasa dirumah penduduk dan belum pernah merendam ruas jalan Anakan menuju Nagari Koto Nan Duo IV Koto Hilie. Tadi malam kami memang khawatir banjir akan bertambah besar karena sekitar pukul 23.00 WIB hujan masih turun membasahi Batangkapas. Air mulai menyusut sekitar pukul 05.00 WIB Rabu,  kata Iyun (43).

Wakil Bupati Pesisir Selatan, Editiawarman ketika dikonfirmasi Rabu (23/11) membenarkan kabupaten itu kembali dilanda banjir. Akibat guyuran hujan sejak sore kemarin, banjir merendam sedikitnya 350 rumah penduduk di Kecamatan Batangkapas karena luapan batang Jalamu. Tidak ada korban jiwa akibat banjir tadi malam. Sementara kerugian materil belum dapat ditaksir ,  ujar Editiawarman.

Dari data sementara, banjir merendam 350 rumah warga di tiga kampung, 40 ekor ternak kambing hanyut, delapan hektar lahan sawah yang berisi padi usai tanam, 3 hektar lahan semangka siap panen sehingga mengalami gagal panen dan tiga rumah mengalami rusak berat.(04