• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

23 Mei 2016

197 kali dibaca

Wabup : Pessel butuh peningkatan mitigasi bencana

Painan, Mei 2016    

Pesisir Selatan membutuhkan peningkatkan program mitigasi bencana. Terkait dengan mitigasi itu, kabupaten yang memiliki garis pantai terpanjang di Sumbar itu memerlukan anggaran yang cukup besar.

"Anggaran tersebut dimanfaatkan untuk pembangunan berbagai infrastruktur mitigasi bencana seperti shelter, jalur evakuasi dan lainnya," ungkap Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar, Senin (23/5).

Dikatakan, infrastruktur yang perlu dibangun dan ditingkatkan adalah shelter tersebar diberbagai lokasi, pembangunan sekaligus peningkatan ruas jalan dan jembatan evakuasi tsunami, program pelatihan penanggulangan dan simulasi bencana.

"Kabupaten Pesisir Selatan bisa dikatakan mall-nya bencana. Potensi bencana disini lengkap seperti gempa, tsunami, banjir, longsor, abrasi dan lainnya. Semua itu membuat pemerintah perlu waspada dan berupaya menyiapkan program mitigasi secara maksimal," ucapnya.

Lebih lanjut dijelaskan, secara geografis sebagian besar wilayah ini masuk zona merah bencana. Di sisi lain, mayoritas masyarakat berdomisili dalam radius 0 - 3 km dari bibir pantai sehingga rawan tsunami.

"Makanya, Pemkab terus menjalin kerjasama dengan semua pihak, untuk memahami kondisi itu, transparan memberikan informasi dan tidak ada yang ditutup-tutupi, sehingga masyarakat selalu waspada," katanya. (03)