• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
 Deteksi PTM Secara Dini, Puskesmas Kambang Lakukan Kegiatan Posbindu di Kampung Koto Raya

10 Agustus 2022

1069 kali dibaca

Deteksi PTM Secara Dini, Puskesmas Kambang Lakukan Kegiatan Posbindu di Kampung Koto Raya

Pesisir Selatan--Agar pencegahan dan pengendalian dapat dilakukan secara dini terhadap penyakit tidak menular (PTM), Puskesmas Kambang, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) lakukan kegiatan Pos Binaan Terpadu (Posbindu) di Kampung Koto Raya, Nagari Lakitan Utara.

Kegiatan PTM yang digelar Selasa (9/8) itu, diikuti oleh 31 orang peserta dari masyarakat setempat.

"Melalui kegiatan itu, 31 peserta tersebut melakukan beberapa pengecekkan terhadap kondisi kesehatan dan tubuh. Diantaranya cek berat badan, tinggi badan, lingkar perut, cek gula darah, dan tekanan darah," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Pessel, Syahrizal Antoni, dengan didampingi Kepala UPT Puskesmas Kambang.

Dijelaskan juga bahwa Posbindu adalah kegiatan monitoring dan deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular terintegrasi, serta gangguan akibat kecelakaan dan tindakan kekerasan dalam rumah tangga yang dikelola oleh masyarakat melalui pembinaan terpadu

"Deteksi dini penyakit tidak menular merupakan cara untuk mengetahui adanya faktor risiko PTM pada sasaran. Deteksi dini ini berguna untuk menemukan secara awal adanya kemungkinan seseorang terkena PTM atau memiliki faktor risiko," jelasnya.  

Ditambahkan lagi bahwa dengan diketahuinya faktor risiko PTM secara dini pada seseorang, maka pencegahan dan pengendalian dapat dilakukan sedini mungkin.

Skrining PTM merupakan salah satu upaya kesehatan masyarakat (UKM) yang berorientasi kepada upaya promotif dan preventif dalam pengendalian PTM.

"Kegiatan ini dilakukan dengan melibatkan masyarakat, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi. Tes ini tidak masuk dalam kategori diagnostik. Tetapi digunakan untuk populasi yang diharuskan untuk menjalani tes tambahan dalam menentukan ada atau tidaknya penyakit," terangnya.

Dia berharap melalui kegiatan itu kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap arti pentingnya pola hidup sehat, serta juga melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk pencegahan penyakit semakin meningkat di masa datang.