Painan, Mei ----
Bimbingan Pelestarian nilai Kepahlawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan Sosial (K2KS) kepada guru dan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) berlangsung meriah di Aula Cici Motor Jalan Ilyas Yacoub Painan, Rabu (30/5). Sebanyak 60 peserta padati ruangan untuk mengikuti kegiatan yang di kemas oleh Dinas Sosial Provinsi Sumbar yang juga libatkan Dinas Sosial Tenaga Kerja Transmigrasi setempat.
Berdasarkan pantauan www.pesisirselatan.go.id kegiatan K2KS ini juga dihadiri bupati Pessel, Nasrul Abit sekaligus membuka acara nilai-nilai K2KS kepada peserta yang melibatkan guru dan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS). Peserta diberikan materi oleh empat orang nara sumber diantaranya, Direktur K2KS Kemensos RI, Teguh Haryono Raharjo, Kabid Pengembangan Kelembagaan Sosial dan Kemitraan Dinsos Provinsi dan Kepala Dinsosnakertrans setempat, Zefnihan serta ahli Sejarahwan, Furqan dengan moderator oleh Kepala Bidang Kesos Pessel, Islahuddin.
Bupati Pessel, Nasrul Abit mengatakan ucapan terima kasih kepada semua pihak telah menunjuk Pessel sebagai tempat kegiatan K2KS. Karena pada dasarnya K2KS merupakan salah satu unsur perekat persatuan dan kesatuan, sehingga perlu dilestarikan sehingga menjadi bagian dari sikap dan prilaku hidup sehari-hari terutama generasi penerus bangsa.
"Langkah cukup baik dalam mengatasi prilaku negatif terhadap generasi muda untuk menanamkan nilai-nilai kepahlawanan melalui guru dan PSKS yang saat ini akan mendapatkan materi dari nara sumber,"terangnya.
Menurut Bupati untuk menjaga dan menumbuhkan nilai K2KS tersebut pemerintah Pessel selalu menanamkan dan melestarikannya kepada generasi muda namum baru sebatas SMP dan SMA maka untuk generasi bawahnya sangat diperlukan peran guru SD dan Orsos lainya dalam memberikan sarasehan dan penanaman nilai-nilai sejarah.
Terkait andil Pessel dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, juga tercatat tokoh pahlawan nasional H.Ilyas Yacoub.Pemerintah daerah selalu memberikan penuh terhadap jasa-jasa pahlawan melalui pemeliharaan, pembangunan Makan Pahlawan Nasional (MPN) H. Ilyas Yacoub begitu juga pelestarian Taman Makam Pahlawan (TMP) Sago.
"Pada kesempatan ini untuk untuk kelanjutan dan melengkapi serta memenuhi standarisasi sebuah makam yang layak,kami berharap Kementerian Sosial RI dapat menanggarkan dana pembagunan lanjutan Makam Pahlawan Nasional, Ilyas Yacoub dan rencana pemindahannya kelokasi yang baru. Kalau tidak tahun sekarang, tahun 2013 dianggarkan,"harapnya. (02)