Pesisir Selatan -- Pemerintah Nagari Binjai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan mengajurkan warga anggota Kelompok Tani untuk membudidayakan itik petelur, sebagai pilihan usaha dalam program ketahanan pangan dan hewani tahun 2022.
Hal itu disampaikan oleh Camat Ranah Ampek Hulu Tapan, Mar Alamsyah, pada saat penyerahan bantuan bibit itik petelur kepada anggota keltan di Nagari Rahul Tapan, Jum'at (8/7). Camat Mar Alamsyah dalam kesempatan tersebut didampingi oleh Kasi Pemerintahan, Deni Susila, Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Pesisir Selatan, Eka Van Bud, serta pendamping desa, Wali Nagari, Bamus dan pengurus keltan sebagai penerima manfaat.
Mar Alamsyah, lebih lanjut menjelaskan, bantuan itik petelur untuk anggota keltan itu merupakan program ketahanan pangan dan hewani yang dilaksanakan Pemerintah Nagari Binjai Tapan tahun 2022.
Dijelaskan , program ini adalah hal yang baru bagi masyarakat. Nanti tentu banyak tantangan dalam pelaksanaan, tetapi dengan keseriusan serta mengikuti petunjuk pengelolaan dan ketekunan, Insya Allah program ini akan berhasil.
"Saya mengapresiasi Pemerintah Nagari Binjai Tapan yang menggulir program ketahanan pangan dan hewani tahun 2022 berupa bantuan Itik petelur yang tentunya juga sesuai dengan harapan masyarakat. Diharapkan kelompok peternak serius mengembangkan Itik petelur delam upaya meningkatkan ekonomi keluarga," harapnya.
Sementara itu Walinagari Binjai Tapan, Jamirus menyampaikan, bantuan Itik petelur itu disalurkan kepada kelompok peternak yang ada. Dalam hal ini, pihaknya juga melakukan pembinaan sampai dengan itik ini normal untuk produksi telur.
"Menjelang 20 sampai 30 hari nantinya pembelian pakan akan ditanggung oleh Pemerintah Nagari Binjai Tapan. Kami berharap agar masyarakat dapat memelihara Itik petelur dengan baik untuk meningkatkan ekonomi," pintanya.
Setelah penandatanganan berita acara penyerahan, dilanjutkan dengan pelepasan itik ke dalam kandang yang dilakukan secara simbolis oleh Camat Ranah Ampek Hulu Tapan, Mar Alamsyah dan disaksikan seluruh undangan yang hadir.