Pesisir Selatan--Pemerintah daerah kabupaten (Pemdakab) Pesisir Selatan (Pessel) melalui Dinas Perikanan setempat, terus melakukan evaluasi terhadap berbagai progran yang diterapkan.
Upaya itu dilakukan agar semua program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan percepatan pelayanan kepada masyarakat nelayan, benar-benar tetap sasaran.
Kepala Dinas Perikanan Pessel, Andi Syafinal menjelaskan kepada penulis pesisirselatan.go.id Senin (19/8) bahwa pihaknya akan terus berupaya maksimal menjalankan berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat nelayan di daerah itu.
"Upaya itu kita lakukan agar potensi besar yang dimiliki sektor kelautan dan perikanan, benar-benar memberikan jaminan ekonomi bagi masyarakat Pessel. Agar berbagai program yang dijalankan juga benar-benar tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan, maka semua program itu kita lakukan evaluasinya," kata Andi.
Diungkapkanya bahwa pihaknya juga melakukan inventarisasi terhadap pelaku usaha di daerah itu.
Tujuanya adalah mewujudkan perlindungan dan pemberdayaan bagi mereka, terkait akan diterbitkanya Kartu Usaha Kelautan dan Perikanan (Kusuka) oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Dia menjelaskan bahwa nelayan yang berhak mendapatkan Kartu Kusuka itu adalah nelayan pembudidaya ikan, pengarap lahan, pemilik lahan, petambak garam, pengolah ikan, pemasar perikanan dan penyedia jasa pengiriman produk.
"Kartu ini juga bisa didapatkan secara perseorangan atau korporasi," jelasnya.
Ditambahkanya bahwa dalam melakukan pendataan, pihaknya tetap berpedoman pada data tahun sebelumnya. Walau demikian, data tersebut tetap dilakukan evaluasi secara keseluruhan.
"Dari data Dinas Perikanan Pessel yang kita miiki, jumlah nelayan tangkap tahun 2018 di Pessel sebanyak 18.883 orang. Sedangkan pembudidaya ikan ada sekitar 1.153 orang pula," ungkapnya.
Diterangkanya bahwa selain nelayan tangkap dan pembudidaya ikan, masyarakat yang melakukan pengolahan dan pemasaran perikanan terdata sebanyak 65 orang pula.
"Mereka yang terdata ini kembali kita lakukan inventarisir, dengan tujuan agar para menerima Kartu Kusuka ini benar-benar tetap sasaran," ungkapnya.
Dia menjelaskan bahwa melalui Kartu Kusuka itu, maka semua pelaku usaha kelautan dan perikanan dapat mengakses berbagai bantuan.
"Baik berupa bantuan stimulan, maupun pendampingan dari para penyuluh perikanan dari tingkat pusat yang bertugas pada masing-masing kecamatan," tutupnya. (05)