• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Disparpora Pesisir Selatan Beri Pelatihan Pemandu Wisata Kepada Anggota Pokdarwis Pessel

27 Juni 2022

344 kali dibaca

Disparpora Pesisir Selatan Beri Pelatihan Pemandu Wisata Kepada Anggota Pokdarwis Pessel

Pesisir Selatan  -- Sebanyak 40 orang anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) se Kabupaten Pesisir Selatan mengikuti kegiatan pelatihan pemandu ekowisata di destinasi pariwisata yang diadakan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan melalui dana DAK 2022 selama 3 hari mulai Senin sampai Rabu (27-29/6) di Hotel Hannah Painan.


Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar yang membuka kegiatan mengungkapkan pemberdayaan kepada masyarakat pelaku wisata telah dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Pessel secara berkesinambungan. Hal ini dilakukan agar masyarakat pelaku wisata memiliki kesiapan dalam perkembangan pariwisata. 


Pemberdayaan masyarakat destinasi pariwisata memainkan peran penting guna mewujudkan masyarakat destinasi pariwisata yang sadar wisata, sehingga akan tercipta kondisi yang kondusif bagi wisatawan. Dalam konteks ini pemberdayaan masyarakat di destinasi pariwisata dilihat dari sarana untuk mendorong masyarakat berpartisipasi aktif  sebagai destinasi pariwisata  yang berdaya saing (Product Development).


"Selama ini para pelaku wisata telah menikmati dan menjalani perkembangan pariwisata ,namun mereka belum mengetahui secara pasti bahwa beberapa tindakan yang mereka lakukan tersebut telah membuat beberapa kawasan wisata rusak, diantaranya pelaku wisata membawa pengunjung ke kawasan konservasi sehingga terumbu karang yang ada menjadi rusak. 


Pemberdayaan yang dilakukan kepada pelaku wisata hendaknya mampu membuat pelaku wisata itu juga memiliki pemahaman yang lengkap dalam pariwisata. Sebab seiring perkembangan pariwisata jika merusak kawasan wisata lainnya maka manfaat yang akan dirasakan oleh pariwisata itu hanya sebentar saja .


Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan Suhendri mengungkapkan para pelaku dan masyarakat harus bisa lebih memahami sehingga upaya penyelamatan lingkungan dan perkembangan pariwisata harus seiring sehingga hasilnya menjadi maksimal. Hasil yang ingin dicapai adalah terwujudnya peningkatan pelayanan kepariwisataan, meningkatkan mutu dan kualitas SDM dalam bidang pelayanan serta meningkatkan kompetensi pengelolaan wisata.


Disamping itu masyarakat harus mampu mencari peluang usaha dalam bidang pariwisata sehingga manfaatnya bisa didapatkan dan dapat meningkatkan hasil dari segi perekonomian. Sebab tujuan dari pengembangan pariwisata adalah meningkatkan kunjungan wisatawan serta pengimplementasi Sapta Pesona.  


"Kita berharap anggota kelompok sadar wisata mampu berperan langsung nantinya. Mereka telah mampu memiliki pemikiran kedepannya mau ikut berperan apa nantinya pada pariwisata " ujarnynya 

Kabid Pariwisata Ekonomi Kreatif Pada Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Wildan, menuturkan kegiatan pemberdayaan ini melalui DAK Non Fisik 2022 akan dilaksanakan sebanyak 7 kegiatan diantaranya kegiatan pemberdayaan kepada pemilik Homestay, mitigasi, kuliner, branding dan desa wisata. (07)