Pesisir Selatan--Untuk menjamin ketersediaan air yang bersih dan aman untuk dikonsumsi, pemerintah daerah kabupaten (Pemdakab) Pesisir Selatan (Pessel), melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus melakukan pengujian terhadap daerah aliran sungai (DAS).
Upaya itu juga dilakukan pada aliran sungai Batang Lumpo di Kecamatan IV Jurai. Sebab aliran sungai itu juga dijadikan masyarakat sebagai sumber air bersih dan sumber air pertanian.
Kepala DLH Pessel, Jumsu Trisno mengatakan kepada penulis pesisirselatan Senin (2/9) bahwa pengujian air pada aliran sungai itu dilakukan pada semua DAS yang ada di Pessel.
"Upaya ini dilakukan agar diketahui kondisi air apakah layak untuk dijadikan sebagai sumber air bersih oleh masyarakat atau tidak," ungkapnya.
Disampaikannya bahwa pengambilan sampel yang juga dilakukan pada aliran sungai Batang Lumpo tepatnya di bagian hulu Nagari Limau Gadang, akan dijadikan sebagai gambaran apakah air sungai masih aman atau tidak untuk dikonsumsi.
"Sebab hulu sungai Batang Lumpo, juga dijadikan sebagai sumber air bersih oleh masyarakat melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)," ungkapnya.
Dikatakan lagi bahwa kegiatan yang dilakukan itu, juga merupakan tindak lanjut In House Training Sampling dan Pengujian Parameter Kunci yang dilakukan pada bulan Juni lalu.
"Dari hasil pemeriksaan lapangan, diperoleh hasil bahwa debit air 21,82 m3 per detik, suhu udara 31,6 oC, suhu air 24 oC, pH 6,66, DHL 69,66 µS per cm, dan DO lapangan 8,375," terangnya.
Hasil yang didapatkan itu akan kembali dilakukan pengujian di UPT Labling DLH Pessel, dengan parameter lain seperti BOD, TSS, COD dan TDS.
"Saya berharap pengujian ini akan tetap mendapatkan hasil yang bagus sebagai mana dilakukan sebelumnya," harap Jumsu. (05)