Painan,April 2014.
Hujan yang terjadi pada Selasa (1/4) malam mengakibatkan satu unit jembatan terban di Kenagarian IV Koto Mudik Lubuk Nyiur Kecamatan Batang Kapas ,satu unit rumah warga juga mengalami rusak akibat ditimbun longsor dan badan jalan digenangi lumpur setinggi setengah meter sepanjang 10 meter.
Akibat terbannya jembatan itu membuat ribuan warga dua kenagarian yaitu kenagarian IV Koto Mudik Lubuk Nyiur menuju Kenagarian Taratak Tampatih terisolir sebab hanya jembatan itu yang menjadi penghubung warga. Sekarang warga harus mengambil jalan memutar sekitar 6 km kearah Sei Nyalo dengan kondisi jalan yang rusak.
Rumah warga yang tertimbun longsor itu milik Kamardi (40) warga Kampung Baliak Parit Kenagarian Empat Koto Mudiak kecamatan Batang kapas beruntung ketika longsor datang, Karmadi bersama dengan keluarga nya sedang berada di dalam rumah. berhasil meloloskan diri saat material tanah menimbun rumahnya.
Selain itu akibat peristiwa tersebut beberapa rumah warga terendam air dan arus lalu lintas terganngu. kejadian tersebut tidak ada laporan korban jiwa, namun jumlah kerugian belum bisa ditafsirkan.
Walinagari IV Koto Mudik Lubuk Nyiur Syafran Tamsa mengungkapkan warga sekarang ini kesulitan karena jembatang yang menjadi penghubung warga kedua nagari.
"Sekarang warga harus mengambil jalan memutar dengan jarak tempuh 6 km dengan kondisi jalan yang rusak dan hujan juga mengakibatkan air merendam rumah warga mencapai setingi lutut dewasa, " ujarnya
Kemudian arus lalulintas menuju Kampung Baliak Parit kenagarian Empat Koto Mudiak kecamatan Batang kapas, terputus berberapa jam, karena ruas jalan digenangi air sehingga kendaraan roda dua dan empat tidak bisa melewatinya.
" Saat Itu, arus air sedikit deras, kita tentu harus hati-hati melintasinya, karena badan jalan tidak terlihat, ' ujarnya
Ditambahkannya,sekarang warga mengalami kesulitkan sebab lumpur yang menimbun badan ,namun warga telah melakukan gotong royong membersihkan badan jalan agar jalan bisa dilewati warga .(07)