Pesisir Selatan--Wali nagari sebagai perpanjangan tangan Bupati di tingkat pemerintahan terendah diingatkan agar bisa menjadi motor penggerak pembangunan. Hal itu dimaksudkan supaya kesejahteraan masyarakat benar-benar bisa terwujud secara merata.
Hal itu ditegaskan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Pesisir Selatan (Pessel), Mawardi Roska, Jumat (5/8) di Painan.
"Dalam melaksanakan tugasnya, Wali Nagari dan Bamus dituntut agar melakuman berkoordinasi harmonis. Termasuk dengan tokoh masyarakat dan elemen lainnya sebagai penggerak pembangunan di daerah," katanya.
Dia juga menjelaskan bahwa kesuksesan pembangunan di daerah itu dimulai dari pemerintahan tingkat terendah. Hal itu juga berlaku di Pesisir Selatan.
"Makanya sering kali saya mengingatkan agar para wali nagari setelah dilantik agar segera melakukan koordinasi dengan Bamus Nagari, tokoh masyarakat dan unsur masyarakat lainnya. Serta segera pula berbaur tanpa membedakan masyarakat kelompok mana dan pendukung siapa," ingatnya.
Selain itu dia juga mengingatkan kepada semua wali nagari agar melaksanakan pembangunan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, serta juga serius dalam melakukan pencegahan dan pengendalian Covid-19 yang saat ini sudah melandai.
"Ini perlu saya ingatkan kembali karena peran pemerintah nagari dalam melakukan upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19 sangat penting, supaya nagari terbebas dari penularan Covid-19 sebagaimana sebelumnya. Bahkan dana desa bisa dimanfaatkan oleh pemerintah nagari untuk kegiatan penanganan Covid-19," ucapnya.
Disampaikan juga agar masyarakat nagari tetap selalu menjunjung tinggi nilai-nilai gotong-royong agar bisa cepat bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19.