Painan, Januari 2014.
Guna mengantisipasi penyebaran penyakit rabies di Kabupaten Pesisir Selatan dari hewan khususnya anjing maka pemiliknya diminta untuk melakukan vaksinasi anjing piaraannya setidaknya dua kali setahun.
"Khusus vaksinasi kita lakukan dua kali setahun di seluruh wilayah kabupaten ini. Bagi anjing peliharaan vaksinasi penting dilakukan agar terhindar dari penyakit rabies, " kata Kepala Bidang Peternakan, Kabupaten Pesisir Selatan Marzukri di Painan, kemarin
Meski demikian, sejauh ini kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi terhadap anjing peliharaan di kabupaten itu masih sangat rendah. Buktinya setiap kali petugas kesehatan hewan mengadakan kegiatan vaksinasi ke lapangan antusias masyarakat terlihat sangat kurang.
Risiko terkena rabies akibat gigitan anjing liar tersebut lebih tinggi dibanding anjing piaraan. Meskidemikian kesadaran masyarakat untuk memelihara anjing di kabupaten itu dengan baik masih rendah.
Menurutnya, tingkat pertambahan populasi anjing liar dalam setahun diprediksi mencapai empat kali lipat. Sementara jumlah populasi yang ada saat ini tercatat sebanyak 16 ribu ekor.
Sebanyak 14 ribu ekor dari jumlah itu adalah jenis betina. Dari 15 kecamatan yang ada, populasi anjing liar terbanyak di Kecamatan Sutera.
Sama dengan tahun 2014, pada tahun lalu (2013), pemkab juga menargetkan eliminasi anjing liar sebanyak 8 ribu ekor. Dari target tahun 2013 berhasil dieliminasi sebanyak 7.200 ekor. (04)