• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

22 Mei 2012

612 kali dibaca

MASIH BANYAK KAMPUNG BELUM TERALIRI JARINGAN LISTRIK

Painan, Mei ----

Sebanyak 96 kampung di 33 nagari (Desa adat) di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat belum mendapat pasokan listrik sebagai alat penerangan bagi masyarakat pada malam hari, hingga kini. Kepala Dinas Kehutanan Energi dan Sumber Daya Mineral Pesisir Selatan, Maswar Dedi di Painan, Minggu mengatakan, kampung tersebut tersebar di 12 kecamatan yang ada dengan penduduk 11.177 kepala keluarga (KK) atau 48 ribu jiwa.  "Hingga saat ini masih ada 11 ribu KK lebih diseluruh kecamatan yang ada belum terjamah jaringan listrik. Jarak rumah mereka 0,5 - 18 kilometer dari jalan raya, " kata ia.

Menjawab kekurangan fasilitas yang sangat dibutuhkan masyarakat tersebut, secara bertahap, pemerintah setempat dengan keterbatasan anggaran yang dimiliki telah berusaha dengan membangun pembangkit listrik mini dan sedang di beberapa tempat itu. Kampung yang belum dialiri jaringan listrik itu, di Kecamatan Koto XI Tarusan sebanyak 3 kampung pada tiga nagari, jumlah penduduk 1.545 jiwa atau 370 KK. Jarak terjauh tiga kampung itu dengan jalan raya 11 kilometer.

Kecamatan Bayang sebanyak 2 kampung di 2 nagari, jumlah penduduk sebanyak 2.756 jiwa atau 669 KK, potensi energi yang dapat dikembangkan jaringan PLN dengan jarak 6-8 kilometer dari jalan raya. Kecamatan IV Nagari Bayang Utara terdapat 3 kampung di 3 nagari dengan penduduk sebanyak 267 jiwa atau 62 KK. Jarak rumah masyarakat dengan jalan raya 20-22 kilometer dengan potensi energi yang dapat dikembangkan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).

Kecamatan IV Jurai terdapat 6 kampung di 3 nagari dengan penduduk sebanyak 2.118 jiwa atau 632 KK. Dari jalan raya rumah mereka berjarak sekitar 5-23 kilometer. Potensi energi yang bisa dikembangkan di kampung-kampung tersebut jaringan PLN.  Di Kecamatan Batangkapas terdapat satu kampung dengan jumlah penduduk sebanyak 215 jiwa atau 102 KK, jarak kampung itu dengan jalan raya sekitar 23 kilometer. Sedangkan energi yang berpotensi dikembangkan yakni jaringan PLN.

Kecamatan Sutera terdapat 9 kampung di 3 nagari. Jumlah penduduk di kampung itu sebanyak 7.771 jiwa atau 1.993 KK. Potensi energi yang cocok dikembangkan di kampung itu rata-rata jaringan PLN.  Kecamatan Lengayang terdapat 8 kampung di 2 nagari dengan jumlah penduduk sebanyak 5338 jiwa atau sekitar 1315 KK. Energi yang berpotenssi dikembangkan PLTS dan jaringan PLN. Jarak dari jalan raya 5-14 kilometer.

Kecamatan Ranah Pesisir sebanyak 20 kampung di 2 nagari jumlah penduduk 6.586 jiwa atau 1.874 KK dengan jarak dari jarak raya sekitar 3-18 kilometer. Kecamatan Linggo Sari Baganti sebanyak 5.124 jiwa atau 1.354 KK.
Kecamatan Pancung Soal sebanyak 23 kampung di 8 nagari dengan jumlah penduduk 7.645 jiwa atau 2.625 KK, jarak dengan jalan raya sekitar 1-22 kilometer.

Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan sebanyak 2 kampung di satu nagari dengan penduduk 902 jiwa atau 237 KK, jarak dengan jalan raya 8-9 kilometer dan Kecamatan Lunang Silaut terdapat 10 kampung 3 nagari, jumlah penduduk 4.365 jiwa atau 1.393 KK, jarak dengan jalan raya 16-23 kilometer. (04