MASYARAKAT LAGAN BUTUH NORMALISASI SUNGAI
Painan, Februari 2013.
Sekitar 4.500 jiwa penduduk Kabupaten Pesisir Selatan yang tinggal di Kecamatan Linggo Sari Baganti membutuhkan normalisasi alur Sungai Lagan yang berada di kecamatan itu karena selalu menyebabkan banjir setiap kali musim hujan.
Camat Linggo Sari Baganti, Nuzirwan di Painan, kemarin mengatakan, di kecamatan itu alur sungai Lagan melewati empat nagari (desa) yakni Lagan Mudik Punggasan, Lagan Hilir Punggasan, Lagan Padang XI Punggasan Timur dan Punggasan Timur.
Hingga kini alur Sungai Lagan yang berada tepatnya di tengah pemukiman masyarakat pada empat nagari itu kondisinya sudah sangat memperihatinkan sehingga setiap kali datang hujan selalu menyebabkan banjir.
"Pada musim hujan pekan lalu, sungai itu meluap sehingga menyebabkan banjir yang merendam puluhan rumah penduduk, pasar tradisional dan lahan pertanian masyarakat di empat nagari tersebut, " kata ia.
Banjir telah merugikan masyarakat hingga ratusan juta rupiah karena rusaknya peralatan rumah tangga dan lahan pertanian.
Tidak saja itu, jika hujan deras, aktivitas masyarakat dalam menjalankan roda perekonomian juga ikut terganggu. Hasil pertanian setelah panen tidak bisa diangkut untuk dipasarkan ke luar daerah karena jalan kabupaten yang menghubungkan satu nagari dengan tiga lainnya digenangi air dengan waktu hingga ber hari-hari lamanya.
Begitu juga dengan aktivitas perdagangan di pasar tradisional Lagan mengalami lumpuh total akibat lokasi pasar terendam banjir setinggi pusar orang dewasa.(04)
