MASYARAKAT MINTA JALAN LAKUAK KAMBANG DITUNTASKAN
Painan, Januari 2013
Masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan meminta pemerintah untuk segera menuntaskan pengerjaan pembangunan jalan alternatif lintas barat Sumatera di Lakuak-Padangrubiah, Kecamatan Lengayang yang terbengkalai hingga kini.
"Jalan ini mulai dibangun sejak tahun 2012 setelah jalan lintas barat Sumatera di Pasir Putih Kambang Lengayang terban akibat banjir bandang November 2011. Sebelumnya merupakan jalan perkebunan yang ditingkatkan menjadi jalan nasional lintas barat Sumatera, " kata Aliusman (50) warga Lengayang di Painan, kemarin.
Hingga kini jalan tersebut masih berfungsi sebagai jalan alternatif untuk kelancaran akses transportasi bagi masyarakat untuk dilalui mobil umum sejak direlokasi dari Pasir Putih Kambang mulai November 2011.
Ia mengatakan, dengan dijadikan jalan perkebunan itu sebagai jalan lintas barat Sumatera sangat bagus bagi warga sekitar karena berdampak baik terhadap perekonomian, selain mengangkat nilai jual harga tanah sekitar lokasi, juga bermanfaat untuk kelancaran akses transportasi dalam melaksanakan aktifitas sehari hari.
Meski demikian, kondisi pembangunan jalan yang masih terbengkalai itu membuat pengendara merasa gerah, begitu juga dengan masyarakat yang tinggal disepanjang jalan sekitar tiga kilometer tersebut. Selain berbatu material setelah pengerasan, pada badan jalan itu juga terdapat lobang-lobang besar sehingga sulit dilewati mobil-mobil pribadi sejenis sedan.
"Kami berharap jalan ini bisa segera dituntaskan sebab selain sulit dilalui kendaraan, kondisi itu juga membuat kami yang tinggal di sepanjang jalan ini gerah. Pada musim kemarau debu jalan yang belum selesai itu menyelimuti rumah-rumah warga disekitarnya, sebaliknya jika hujan, lingkungan terlihat kumuh, " ujar dia.(04)