Painan,Mei--Dalam rangka mensukseskan suatu Pembangunan ditingkat nagari, Nagari Koto berapak Kecamatan Bayang lakukan bulan bakhti goro bersama.
Kegiatan goro tersebut juga dihadiri langsung oleh Nazvi SH Walinagari Koto berapak, Camat Bayang Alfis Basir, anggota koramil Kecamatan Bayang, anggota polsek bayang, dan juga dihadiri oleh tokoh masyarakat setempat, seperti Khairijal bagindo basa. Pengurus Ikatan Keluarga Koto berapak (IKKB) yang juga putra koto berapak bayang
Walinagari koto berapak mengatakan, melalui kegiatan goro (bulan bakhti) ini akan dapat menumbuhkan kesadaran peduli terhadap lingkungan dan pentingnya hidup bersih yang merupakan bagian dari iman, kepedulian terhadap lingkungan tersebut diawali dari individu dan lingkungan masyarakat.
Kegiatan goro tersebut juga sekaligus bertujuan untuk membuka Akses jalan untuk alat proyek keluar masuknya mobil proyek Normalisasi sungai batang bayang (koto barapak) yang bakal dikerjakan tidak lama lagi, sekarang masih dalam proses tender oleh pemerintah .
Dengan persatuan dan kesatuan pembangunan dapat berjalan dengan baik dan tujuan pembangunan yang kita cita-citakan dapat tercapai jika saling mendukung dan terus bekerja sama", ujarnya.
" Kegiatan gotong royong merupakan implementasikan moto nagari Koto berapak, bersih, asri, damai, adil, aman dan tentram, dengan moto tersebut bagai mana kita bisa memfokuskan diri untuk mewujudkan cita-cita tersebut yakni salah satunya dengan bergotong royong, "kata “ Bulan Bakhti, Ratusan Masyarakat Ikuti Goro Bersama “
Painan, Terobos
Dalam rangka mensukseskan suatu Pembangunan ditingkat nagari, Nagari Koto berapak Kecamatan Bayang lakukan bulan bakhti goro bersama. Kunci kesuksesan pembangunan berkat adanya rasa kebersamaan membangun antara pemerintah dan masyarakat, Ratusan orang dari berbagai element masyarakat membudayakan hidup bersih melalui gotong royong ( goro) di Nagari Koto Berapak.
Kegiatan goro tersebut juga dihadiri langsung oleh Nazvi SH Walinagari Koto berapak, Camat Bayang Alfis Basir, anggota koramil Kecamatan Bayang, anggota polsek bayang, dan juga dihadiri oleh tokoh masyarakat setempat, seperti Khairijal bagindo basa. Acara goro bulan bakhti tersebut juga dihadiri oleh pengurus Ikatan Keluarga Koto berapak (IKKB) yang juga putra koto berapak bayang yang berada dikota padang sumatera barat seperti Kompol Irmen yang bertugas di polda Sumbar.
Sementara Walinagari koto berapak mengatakan, melalui kegiatan goro (bulan bakhti) ini akan dapat menumbuhkan kesadaran peduli terhadap lingkungan dan pentingnya hidup bersih yang merupakan bagian dari iman, kepedulian terhadap lingkungan tersebut diawali dari individu dan lingkungan masyarakat.
Kegiatan goro tersebut juga sekaligus bertujuan untuk membuka Akses jalan untuk alat proyek keluar masuknya mobil proyek Normalisasi sungai batang bayang (koto barapak) yang bakal dikerjakan tidak lama lagi, sekarang masih dalam proses tender oleh pemerintah kabupaten pesisir selatan. proyek pemasangan batu jeti ini diharapkan pada semua masyarakat sama sama mendukung dan kelancaran proyek tersebut.
Dengan persatuan dan kesatuan pembangunan dapat berjalan dengan baik dan tujuan pembangunan yang kita cita-citakan dapat tercapai jika saling mendukung dan terus bekerja sama", ujarnya.
" Kegiatan gotong royong merupakan implementasikan moto nagari Koto berapak, bersih, asri, damai, adil, aman dan tentram, dengan moto tersebut bagai mana kita bisa memfokuskan diri untuk mewujudkan cita-cita tersebut yakni salah satunya dengan bergotong royong, "kata Kharijal salah seorang tokoh masyarakat setempat (07)