Painan, Januari ----
Pemerintah Pusat mengucurkan dana untuk peningkatan jalan nasional lintas barat Sumatera di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat Rp112 miliar pada tahun 2012. Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional II, Maruasas Panjaitan dalam kunjungannya ke Pesisir Selatan, beberapa waktu lalu mengatakan, dana tersebut dikucurkan untuk peningkatan jalan nasional dan pembuatan dua jembatan yang berada disepanjang jalan tersebut.
Kita berharap kedepannya tidak ada lagi jalan nasional di kabupaten ini yang terkena abrasi pantai. Maka itu, kepada Pemerintah kabupaten setempat upayakan semua jalan nasional di daerah ini lepas dari pinggir pantai dengan dilakukan pemindahan ketempat yang aman, kata Maruasas.
Dengan dana yang dipatok dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2012 itu, sesuai rencana jalan nasional lintas barat Sumatera di kabupaten ini akan dilakukan peningkatan dengan panjang 40 kilometer mulai perbatasan Kota Padang - Pesisir Selatan hingga perbatasan Provinsi Bengkulu.
Maruasas mengharapkan, saat dilakukan pengerjaan peningkatan jalan itu nanti, semua persoalan yang menyangkut dengan pembebasan lahan atau tanah masyarakat yang terpakai supaya dihindari. Kepada Pemkab setempat kita harapkan agar menyelesaikan semua persoalan dengan masyarakat tentang pembebasan lahan atau tanah yang terpakai dari peningkatan jalan ini nantinya, ujar Maruasas.
Untuk kelancaran proses pengerjaan dan jelasnya beberapa titik ruas jalan nasional di kabupaten itu yang akan dilakukan pemindahan karena rawan akan segala macam bencana, pemerintah kabupaten setempat diminta untuk melakukan survey dengan mengambil gambar dari udara. Dari gambar itu nanti, baru bisa dihitung berapa titik ruas jalan nasional disini yang rawan akan bencana abrasi dan longsor yang mendesak dilakukan pemindahan, ujarnya.
Sementara Bupati Pesisir Selatan, Nasrul Abit mengatakan, Pemerintah kabupaten setempat sudah menganggarkan dana pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2012 Rp4 miliar untuk pembebasan lahan masyarakat yang terpakai dalam pembangunan. Saat ini Pemerintah kabupaten setempat merencanakan dua titik ruas jalan nasional di kabupaten ini akan diprioritaskan pemindahannya. Dua titik itu jalan nasional yang berada di pusat Kota Painan akan dipindahkan ke bukit Ternak Painan tembus ke Sungai Nipah.
Panjang jalan tersebut 2,3 kilometer mulai simpang bukit Ternak hingga masjid Sungai Nipah. Jalan tersebut sudah dimulai pembukaannya sejak tahun 2010. Hingga kini pengerjaannya tinggal pengerasan dan pengaspalan. Tahun ini, kita berupaya jalan Bukit Ternak - Sungai Nipah sudah bisa difungsikan sebagai jalan nasional. Sehingga mobil-mobil besar yang berkapasitas muatan banyak tidak lagi melewati jalan tengah kota, ujar Nasrul Abit.
Selain itu, jalan negara lintas barat Sumatera di kabupaten ini yang mendesak untuk difungsikan pemindahannya yakni jalan Lakuak - Padang Rubiah atau jalan alternatif yang ditingkatkan status menjadi jalan nasional setelah jalan nasional di Pasir Putih putus terkena banjir November 2011.(04)